Apakah Bahagia Bisa Buat Imun Jadi Kuat? Berikut Faktanya

- 6 Agustus 2021, 10:52 WIB
Ilustrasi Covid-19.
Ilustrasi Covid-19. /Pexels/Fusion Medical Animation.

PR DEPOK – Pada dasarnya perasaan happy atau bahagia ada kaitannya dengan imun tubuh seseorang.

Tapi apakah dengan selalu bersikap bahagia bisa terhindar dari Covid-19? dr. Samuel Pola Karta Sembiring akan mencoba untuk menjawabnya.

Faktanya, kata dr. Samuel, Covid-19 akan tetap menginfeksi seseorang entah dalam kondisi bahagia atau sedih.

Baca Juga: Ashanty Akan Jalani Pengobatan di Malaysia, Orang Tua Atta Halilintar: Nanti Tinggal di Tempat Kita

“Nyatanya, entah anda sedang bahagia atau sedih, virus corona tetap menginfeksi,” katanya dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Instagram @doktersam.

Sekalipun saat seseorang tertawa terbahak-terbahak dengan teman, kata dr. Samuel, tetap akan memiliki risiko terpapar Covid-19.

“Bahkan jika anda sedang tertawa terbahak-bahak bersama teman anda, anda tetap punya risiko terinfeksi,” tambah dokter Samuel.

Baca Juga: Akui Kini Takut dengan Aziz Gagap, Nunung: Nggak Pernah Dijawab WA-ku

Bahkan jika dalam kondisi bahagia namun protokol kesehatan (prokes) yang diterapkan longgar, maka hal itu akan tetap terinfeksi Covid-19.

“Anda mungkin bahagia, tapi karena prokes yang longgar, anda akhirnya tetap jatuh sakit Covid,” tuturnya.

Oleh sebab itu, dr. Samuel mengatakan begitu penting untuk mengetahui apa saja prinsip dalam mencegah Covid-19.

Baca Juga: Komedian Nunung Mengaku Sempat Ditawari Masuk Dunia Politik oleh Partai Besar

Menurutnya, ada empat prinsip yang bisa diterapkan yakni di antaranya mencegah Covid-19 harus dengan prokes dan imunitas.

Kedua, dilanjutkan dia, prokes adalah pertahanan paling awal jika dianalogikan seperti perang.

“Jika protokol kesehatan runtuh, barulah kita mengandalkan imunitas,” ucap dr. Samuel menjelaskan.

Baca Juga: Abdillah Toha Kritik AHY Soal Baliho, Herzaky Pasang Badan: Bapak Salah Alamat

Ketiga masih menggunakan analogi yang sama, yakni jika seorang raja di istana maka terlebih dahulu membangun tembok benteng, jebakan-jebakan lubang di sekitar kastil.

“Itulah namanya protokol kesehatan. Sementara prajurit anda adalah imunitas anda,” katanya.

“Raja yang hebat tidak pernah hanya fokus melatih prajurit tanpa membuat tembok tebal di sekeliling istana,” tutur dia lagi.

Baca Juga: Hoaks atau Fakta: Beredar Kabar Pemilik KTP Elektronik Akan Dapat Bantuan Rp600.000, Simak Faktanya

Intinya, ucap dr. Samuel, baik imunitas dan prokes harus diperkuat masing-masing dan jangan hanya salah satunya saja.

Lebih lanjut, ia menuturkan kebahagian tidak harus didapatkan dengan cara kumpul-kumpul atau nongkrong dan juga tidak harus didapatkan dengan datang jalan-jalan ke mal yang padat atau liburan ke tempat ramai.

“Ada banyak cara anda bisa bahagia walau hanya di rumah,” tutur dr. Samuel melanjutkan.***

Editor: Ramadhan Dwi Waluya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x