Mantan Koruptor Jadi Komisaris BUMN, Mardani Ali: Tidak Menunjukkan Pemihakan pada Aksi Pemberantasan Korupsi

- 6 Agustus 2021, 21:55 WIB
Politisi Partai Demokrat, Mardani Ali Sera.
Politisi Partai Demokrat, Mardani Ali Sera. /Twitter @MardaniAliSera

Terkait dengan pengangkatan eks terpidana kasus korupsi sebagai komisaris di salah satu anak BUMN itu, dia mengatakan bahwa mesti diselidiki dasar penunjukkannya.

Padahal ini jadi masalah besar bagi Indonesia,” tutur Mardani.

Menyoal alasan penunjukkan, Mardani Ali Sera menilai bahwa hal tersebut bisa saja menjadi klientelisme karena bagian dari kelompok itu.

Bisa jadi klientelisme karena bagian dari kelompok,” katanya.

Baca Juga: Akui Spontan karena Stres hingga Tampil Berbikini di Depan Umum, Dinar Candy Meminta Maaf dan Mengaku Menyesal

Atas penunjukan mantan koruptor sebagai komisaris, politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu berpendapat bahwa hal tersebut dapat menjadi pintu masuk untuk membenahi pola penujukkan komisaris-komisaris yang lain di BUMN khususnya.

Cuitan Mardani Ali.
Cuitan Mardani Ali. Twitter @MardaniAliSera

Ini bisa jadi pintu masuk untuk membenahi pola penunjukkan komisaris2 BUMN khsususnya,” tuturnya.

Untuk diketahui, belum lama ini Emir Moeis salah satu mantan terpidana kasus korupsi diangkat sebagai komisaris di salah satu anak perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN).***

Halaman:

Editor: Ahlaqul Karima Yawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah