Kwik Kian Gie Akui Dimaki Saat Jelaskan Soal Pertumbuhan Ekonomi: Seolah Saya Nyinyir dan Negatif Thinking

- 8 Agustus 2021, 15:45 WIB
Mantan Menko Bidang Ekonomi dan Industri, Kwik Kian Gie
Mantan Menko Bidang Ekonomi dan Industri, Kwik Kian Gie /Instagram @kwikkiangieotentik/

 

PR DEPOK - Mantan Menteri Koordinator (Menko) Bidang Ekonomi dan Industri, Kwik Kian Gie belum lama ini mengaku dimaki lantaran menyampaikan pendapatnya, terkait pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Mengingat sebelumnya pemerintah mengumumkan bahwa ekonomi Indonesia berhasil mengalami pertumbuhan hingga 7 persen di triwulan II-2021.

Meski sempat menilai angka tersebut memiliki konotasi yang berbeda bagi para ekonom, tapi Kwik Kian Gie mengapresiasi pencapaian itu.

Baca Juga: Semakin Dekat Dengan Lionel Messi, PSG Hilangkan Minat Dengan Gelandang Manchester United

"Saya sangat apresiasi pertumbuhan pdb sebesar 7.07% pada tr II 2021.," kata Kwik Kian Gie seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari akun Twitter @kiangiekwik pada Minggu, 8 Agustus 2021.

Kwik Kian Gie pun lantas menjelaskan nominal sebenarnya dari kenaikan tersebut, yakni menjadi sekitar Rp14 triliun lebih.

Akan tetapi menurutnya, angka tersebut belum melebihi angka sebelum krisis sehingga dampaknya belum terlalu terasa oleh publik.

Dia lalu menilai bahwa pencapaian itu pun juga baru merupakan titik balik. Maka dari itu ia meminta masyarakat untuk tetap bersabar hingga kuartal selanjutnya.

Baca Juga: Hasil Survei Elektabilitas Capres Terbaru: AHY Masih di Bawah Ganjar Pranowo Namun Ungguli Puan Maharani

"Memang menjadi Rp 14.708 tr yg belum melampai sebelum krisis yg Rp 15.434 tr. Jadi blm terasa. Tapi kan baru saja titik baliknya. Masyarakat sabar sampai beberapa triw selanjutnya. Itu maksud saya," ucapnya menjelaskan.

Cuitan Mantan Menko Bidang Ekonomi dan Industri, Kwik Kian Gie
Cuitan Mantan Menko Bidang Ekonomi dan Industri, Kwik Kian Gie

Meski penjelasan tersebut disampaikan secara positif, tetapi tampaknya tidak diterima dengan baik oleh semua pihak.

Pasalnya, Kwik Kian Gie mengaku dimaki akibat menyampaikan pendapatnya itu dan dianggap seperti tengah nyinyir kepada pemerintah.

Baca Juga: Berikut Cara Hilangkan Anosmia, Batuk, dan Gejala Covid-19 Lain yang Tertinggal Usai Dinyatakan Sembuh

"Maksudnya menjelaskan secara positive thinking dimaki seolah saya nyinyirin dan negative thinking.," ujar Kwik Kian Gie menambahkan.

Kendati demikian, ia tetap berharap agar penjelasannya soal pertumbuhan ekonomi Indonesia sebelumnya dipahami dengan baik oleh masyarakat.

"Semoga penjelasan saya dng angka2 tadi dipahami," katanya menutup pernyataan.

Cuitan Menko Bidang Ekonomi dan Industri, Kwik Kian Gie
Cuitan Menko Bidang Ekonomi dan Industri, Kwik Kian Gie

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Badan Pusat Statistik (BPS) telah mencatat bahwa perekonomian Indonesia pada triwulan II-2021 berhasil tumbuh positif, mencapai 7,07 persen (yoy).

Baca Juga: 5 Kiper Terbaik yang Berusia di Atas 30 Tahun, Manuel Neuer Salah Satunya

Kepala BPS Margo Yuwono mengungkapkan bahwa angka yang diraih tersebut lebih baik dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun lalu.

"Kalau dibandingkan dengan triwulan II-2020 atau secara year on year (yoy) maka ekonomi Indonesia tumbuh 7,07 persen," kata Kepala BPS Margo Yuwono dalam konferensi pers di Jakarta.

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati pun menjelaskan, pertumbuhan ekonomi itu menunjukkan bahwa arah dan strategi pemulihan pemerintah sekarang ini sudah benar.

Baca Juga: Tantang Pengkritik Jokowi Gelar Mosi Tidak Percaya, Arief Poyuono: kalau Ngeper ya Diam, Presiden Lagi Kerja

"Triwulan II menunjukkan arah pemulihan sudah benar, strategi pemulihan sudah benar, dan mulai menghasilkan dampak atau hasilnya," ucap Menkeu Sri Mulyani dilansir dari Antara.

Hal tersebut menurutnya terjadi ditandai dengan pulihnya seluruh mesin penggerak ekonomi.***

Editor: Adithya Nurcahyo

Sumber: Twitter @kiangiekwik


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x