Network
Erick menegaskan seluruh bantuan dari AS ini akan didistribusikan ke rumah sakit (RS) BUMN di seluruh Indonesia.
Di sisi lain, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan bahwa pihaknya akan mendukung secara penuh segala macam kegiatan kemanusiaan yang dilakukan untuk menghadapi pandemi Covid-19.
Baca Juga: Kedutaan Rusia Sebut Presiden Afghanistan Ashraf Ghani Kabur dengan Helikopter Penuh Uang
“Hari ini Citilink memberikan suatu peran yang penting, terima kasih Garuda, Citilink, dengan AP (Angkasa Pura) II yang turut serta menyelesaikan permasalahan bangsa, pandemi ini. Kami dari sektor perhubungan sangat men-support apa yang dilakukan BUMN (sektor) perhubungan untuk memberikan dukungan pada semua kegiatan-kegiatan kemanusiaan ini,” kata Budi Karya Sumadi.
Menhub Budi kemudian memberikan apresiasi pada semua pihak yang sudah mengerahkan dukungan terkait pengiriman bantuan ini.
“Saya begitu mengapresiasi apa yang dilakukan oleh Yayasan BUMN yang mempunyai suatu kolaborasi dengan masyarakat New York. Ini suatu yang luar biasa. Oleh karenanya, juga saya mengapresiasi Duta Besar AS yang juga memfasilitasi,” ujarnya.
Baca Juga: Taliban 'Berkuasa', Joe Biden Salahkan Militer Afghanistan yang Ogah Berperang
Pada kesempatan ini juga Dubes AS Kim Sung Yong mengatakan sangat fundamental di masa sekarang utuk melakukan kerja sama global demi mengatasi pandemi Covid-19.
“Pemerintah Amerika Serikat telah memberikan dukungan delapan juta dosis vaksin, 1.000 ventilator, dan menyediakan lebih dari 65 juta dolar Amerika Serikat untuk bantuan (penanganan) Covid-19 di Indonesia,” ujarnya.***
