Network
“Menurut saya, akan mengganggu kerukunan hidup antar umat beragama di negeri ini,” katanya menambahkan.
Anwar Abbas berpendapat bahwa hal yang dilakukan Muhammad Kece diibaratkan seseorang masuk ke dalam rumah orang lain kemudian memporak-porandakan seisi rumahnya.
Maka dari itu, Anwar Abbas merasa hal itu tidak etis dan bisa memicu kemarahan dari umat Islam yang merasa rumahnya diporak-porandakan.
“Karena yang bersangkutan dalam ucapannya itu telah menghina dan merendahkan Allah SWT, merencakan dan menghina kitab Suci umat Islam, telah menghina dan merendahkan Nabi Muhammad SAW," kata dia.
Baca Juga: Arsenal Keok dari Chelsea, Dalih Mikel Arteta: Kami Kehilangan Sembilan Pemain Akibat Covid-19
"Bahkan diksi yang dia pilih dan dia gunakan, dia sampaikan secara sadar, itu adalah diksi yang mencerminkan kebencian,” ucap Anwar Abbas mengatakan tegas.
Kendati demikian, ia juga mengajak umat Islam untuk tetap bersabar dan mengontrol diri walau kondisi hati sedang panas.
Anwar Abbas kemudian meminta agar penegak hukum dan kepolisian terus mengawal dan memproses masalah ini, karena jika tidak berpotensi merusak kehidupan beragama di Indonesia.
“Apalagi itu karena tingkah laku seseorang. Gara-gara nila setitik rusak susu sebelanga, gara-gara Muhammad Kece sendiri, rusak hubungan umat Islam dan Kristen," ujarnya.
