Viral TKA China Sembelih dan Santap Buaya yang Dilindungi, Roy Suryo: Biadab, dari Dulu Saya Bilang Apa?

- 26 Agustus 2021, 14:09 WIB
Pakar telematika, Roy Suryo, mengomentari soal tindakan 5 orang TKA China yang menyembelih dan memakan buaya muara di Konawe.
Pakar telematika, Roy Suryo, mengomentari soal tindakan 5 orang TKA China yang menyembelih dan memakan buaya muara di Konawe. /Andika Wahyu/Antara

PR DEPOK - Pakar telematika, Roy Suryo, turut mengomentari viralnya video yang menunjukkan lima orang TKA China yang menangkap dan menyantap buaya muara sepanjang 3 meter di Konawe, Sulawesi Tenggara.

Roy Suryo menyoroti aksi para TKA China ini yang menurutnya biadab lantaran menyembelih buaya muara dan memakannya.

Dalam keterangannya Roy Suryo lantas kembali menegaskan bahwa sebaiknya Tanah Air tak lagi memakain TKA China.

Baca Juga: Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 19 Sudah Dibuka! Segera Masuk ke Link www.prakerja.go.id

"Dari dulu saya bilang apa? Stop TKA China! Karena ini bukan lagi "terwelu" tetapi BIADAB," ujarnya, dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari cuitan di akun Twitter pribadinya @KRMTRoySuryo2.

Lebih lanjut, sang pakar telematika mengatakan bahwa pembantaian buaya muara yang kabarnya dilakukan oleh 5 orang TKA China ini sama sekali tidak bisa ditolelir.

Ia lantas dibuat bertanya-tanya perihal biang kerok di balik kejadian yang terjadi di Konawe tersebut.

Baca Juga: Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 19 Resmi Dibuka, Simak Syarat dan Cara Daftar Melalui www.prakerja.go.id

"Kabar TKA2 China membantai buaya di kawasan pabrik PT Obsidian Stainless Steel (OSS) di Kec Morosi Kab Konawe, SulTra sungguh tdk bisa ditolelir. Siapa Biang Kerok dibalik ini semua? AMBYAR," tuturnya melanjutkan.

Cuitan Roy Suryo.
Cuitan Roy Suryo. Tangkap layar Twitter @KRMTRoySuryo2

Untuk diketahui, sebelumnya sempat viral video yang menunjukkan 5 orang pekerja yang diduga merupakan TKA China tengah menyembelih dan lalu menyantap buaya berukuran 3 meter.

Sempat beredar pula foto-foto di media sosial yang memperlihatkan buaya tersebut disembelih dan dimasak.

Baca Juga: Soroti Pemda yang Belum Berani Gelar Belajar Tatap Muka, DPR: Mohon Kemendikbud Ristek Monitor

Kabarnya, video dan foto tersebtut diambil di sebuah kawasan industri pertambangan nikel di Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara.

Kejadian penangkapan buaya muara tersebut berawal dari kemunculan binatang yang dilindungi negara itu di kawasan Jalan Houling.

Kemunculan buaya muara tersebut sontak membuat panik karyawan pabrik nikel di daerah tersebut.

Baca Juga: Menaker Ida Fauziyah Telah Salurkan Dana BSU Subsidi Gaji Rp1 Juta kepada 2,1 Juta Karyawan

Oleh karena itu, buaya tersebut lantas ditangkap oleh sejumlah karyawan pabrik, termasuk 5 orang TKA China itu.

Namun, sayangnya setelah ditangkap, buaya muara yang merupakan hewan yang dilindungi negara itu telah habis disantap.

Jika para pelaku yang menyembelih dan memakan daging buaya muara tersebut terbukti melanggar Undang-Undang Nomor 5 Tahun 1990 tentang Konservasi Sumberdaya Alam dan Ekosistemnya, mereka terancam hukuman 5 tahun penjara.***

Editor: Annisa.Fauziah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x