PDIP Peringatkan Krisdayanti Tak Buat Kegaduhan Lagi, Said Didu: Jujur Sama dengan Gaduh, Bohong Sama dengan?

- 18 September 2021, 06:05 WIB
Said Didu dibuat heran lantaran PDIP memperingatkan Krisdayanti untuk tidak membuat gaduh.
Said Didu dibuat heran lantaran PDIP memperingatkan Krisdayanti untuk tidak membuat gaduh. /Twitter @msaid_didu

PR DEPOK - Mantan Sekretaris Kementerian BUMN, Muhammad Said Didu, mengomentari insiden Krisdayanti yang membongkar besaran gaji anggota DPR.

Said Didu menyoroti sikap PDIP yang menegur Krisdayanti dan meminta agar sang diva Indonesia itu tidak memberikan pernyataan yang membuat kegaduhan.

Mendengar hal ini, Said Didu pun dibuat heran lantaran menurutnya Krisdayanti hanya bersikap terbuka.

Baca Juga: Beberkan Alasan Berhenti Dunia Politik, Anang Hermansyah: Kalau Nggak Kuat Bisa Tergelincir

Ia menilai publik menyukai keterbukaan yang dilakukan KD soal gaji fantastis anggota DPR.

"Lha publik suka keterbukaan kok dianggap buat gaduh?" ujarnya, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari cuitan di akun Twitter pribadinya @msaid_didu.

Lebih lanjut, Said Didu mempertanyakan soal fakta bahwa dalam kasus ini kejujuran KD diartikan sebagai kegaduhan.

Baca Juga: Update Persebaran Covid-19 Depok, 17 September 2021: 106.093 Positif, 103.464 Sembuh, 2.133 Meninggal

"Jujur = gaduh?, Bohong = .....?" katanya menambahkan.

Cuitan Said Didu.
Cuitan Said Didu. Tangkap layar Twitter @msaid_didu

Diberitakan sebelumnya, Fraksi PDIP DPR RI memanggil Krisdayanti usai wanita yang juga berprofesi sebagai penyanyi itu membuat gaduh karena membocorkan gaji anggota DPR.

Istri Raul Lemos itu diminta untuk menemui Ketua Fraksi PDIP dan Sekretaris Fraksi PDIP pada Kamis, 16 September 2021 kemarin.

Baca Juga: Buntut Terungkapnya Gaji Anggota DPR, Refrizal: DPR Di-bully, Krisdayanti Makin Ngetop!

Disampaikan Ketua Fraksi PDIP, Utut Adianto, KD sudah minta maaf lantaran merepotkan banyak pihak dengan pernyataannya tersebut.

Namun, Utut menegaskan bahwa pihaknya sama sekali tidak menyalahkan Krisdayanti dalam kejadian ini.

Hanya saja, lanjut Utut, pelantun lagu "Menghitung Hari" ini seharusnya bisa menahan diri untuk membuat pernyataan yang berpotensi menimbulkan kegaduhan.

Baca Juga: Cara Daftar Bansos Online 2021 di DTKS Kemensos agar Dapat Bantuan PKH, BST, dan BPNT

Untuk diketahui, sebelumnya Krisdayanti mengagetkan publik dengan pengakuannya soal gaji fantastis anggota DPR.

KD mendadak menjadi sorotan publik usai membeberkan besaran gaji anggota DPR.

Ibu Aurel Hermansyah ini mengatakan bahwa setiap tanggal 1, anggota DPR akan mendapatkan gaji pokok sebesar Rp16 juta, disusul dengan tunjangan sebesar Rp59 juta yang dibayarkan setiap tanggal 5.

Baca Juga: Dapat Bantuan Total Rp4,25 Triliun dari AS, Presiden el-Sisi Akan Bangun Penjara Terbesar di Mesir

"Kita banyak potongan, setiap tanggal 1 Rp16 juta, tanggal 5 Rp59 juta kalau nggak salah. Yaudah itu aja," katanya.

Selain itu, KD mengungkap bahwa anggota DPR juga mendapatkan dana aspirasi sebesar Rp450 juta yang diberikan 5 kali dalam satu tahun.

"Dana aspirasi mungkin ya, dana aspirasi memang wajib untuk kita, namanya juga uang negara. Dana aspirasi kita itu Rp450 juta. Itu lima kali dalam setahun," ujar KD.

Baca Juga: Legenda Liverpool Michael Owen Sebut Tim Premier League Jauh Lebih Unggul dari PSG di Liga Champions

Lebih lanjut, Krisdayanti juga menyinggung soal dana reses sebesar Rp140 juta yang diterima anggota DPR.

"Rp140 juta (dana reses). Itu 8 kali setahun," ucapnya.***

Editor: Annisa.Fauziah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x