PR DEPOK - Anggota Komisi XI DPR RI, Refrizal turut menyoroti peran Briptu Fikri Ramadhan dalam persoalan dugaan tindak pidana pembunuhan anggota Laskar FPI yang terjadi beberapa waktu lalu di KM 50.
Ia menilai bahwa perlakuan yang dilakukan para terdakwa terhadap para Laskar FPI adalah suatu hal yang sadis.
Kutipan di atas merupakan salah satu dari lima artikel populer di kalangan pembaca Pikiranrakyat-Depok.com pada Kamis, 21 Oktober 2021. Selengkapnya kami ulas.
1. Briptu Fikri Tembak Laskar FPI dengan Jarak Sentimeter, Refrizal: Biadab, Harus Dibongkar Tuntas Dalangnya
Jaksa Penuntut Umu (JPU) Zet Tadung Allo, dalam pembacaan dakwaan terkait perkara dugaan tindak pidana pembunuhan anggota Laskar FPI, mengatakan bahwa Briptu Fikri disebut termasuk dalam salah satu orang yang menyebabkan tewasnya empat Laskar FPI.
Disebutkan jaksa, Briptu Fikri menembak anggota Laskar FPI dalam jarak dekat yakni hanya beberapa sentimeter.
Hal ini lantas mendapatkan respons dari anggota Komisi XI DPR RI, Refrizal.
Baca selengkapnya: Briptu Fikri Tembak Laskar FPI dengan Jarak Sentimeter, Refrizal: Biadab, Harus Dibongkar Tuntas Dalangnya
2. Briptu Fikri Tembak Laskar FPI dari Jarak Dekat dan Berkali-kali, Refly Harun: Senyaman Itu Menembak Orang?
Pakar Tata Negara, Refly Harun turut memberikan tanggapannya terkait tindakan terdakwa kasus unlawful killing, Briptu Fikri Ramadhan terhadap empat Laskar FPI.
Ia turut menyoroti soal penembakan yang dilakukan Briptu Fikri yang kabarnya dilakukan dalam jarak dekat.
Baca Juga: Update Persebaran Covid-19 Depok, 20 Oktober 2021: 105.263 Positif, 102.959 Sembuh, 2.142 Meninggal
""Ya kalau di dalam mobil tidak mungkin jarak jauh ya. Tapi kalau terlalu dekat begitu apakah bisa nembak?" kata Refly Harun melalui kanal YouTube Refly Harun.
Baca selengkapnya: Briptu Fikri Tembak Laskar FPI dari Jarak Dekat dan Berkali-kali, Refly Harun: Senyaman Itu Menembak Orang?
3. Mabuk Air Rebusan Pembalut Jadi Tren Baru di Kalangan Remaja, Orang Tua Harus Waspada
Sejumlah remaja dan pelajar di Karawang kedapatan mabuk air rebusan pembalut,
Baca Juga: Hasil Survei Elektabilitas Capres 2024 Terbaru: Ganjar Pranowo Tertinggi Ungguli Prabowo Subianto
Kabarnya, air rebusan pembalut yang kini marak beredar bahkan diperjualbelikan oleh sindikat.
Air rebusan tersebut digunakan sevagai bahan mabuk-mabukan. Mirisnya hal ini dilakukan oleh sejumlah remaja.
Baca selengkapnya: Mabuk Air Rebusan Pembalut Jadi Tren Baru di Kalangan Remaja, Orang Tua Harus Waspada
4. Bansos Total Rp4,4 Juta untuk Siswa SD-SMP-SMA, Begini Cara Cek Daftar Penerima BLT Anak Sekolah 2021 Lewat HP
BLT anak sekolah dengan total bnatuan Rp4,4 juta masih disalurkan pemerintah pada bulan Oktober ini.
Baca Juga: Hasil Survei Elektabilitas Capres 2024 Terbaru: Ganjar Pranowo Tertinggi Ungguli Prabowo Subianto
Untuk diketahui, BLT anak sekolah diberikan untuk siswa SD, SMP, SMA, dengan jumlah bantuan berbeda-beda.
Untuk mengetahui mendapatkan bantuan BLT anak sekolah, siswa maupun orang tua siswa dapat mengecek daftar penerima bantuan tersebut hanya dengan HP.
Baca selengkapnya: Bansos Total Rp4,4 Juta untuk Siswa SD-SMP-SMA, Begini Cara Cek Daftar Penerima BLT Anak Sekolah 2021 Lewat HP
5. Jaksa Sebut 4 Laskar FPI Berupaya Rebut Senpi saat Lewati KM 50, Christ: Saksinya Siapa hingga Bisa Tahu?
Christ Wamea turut memberikan tanggapan soal sidang kasus unlawful killing terhadap anggota Laskar FPI.
Dalam peristiwa tersebut, sebelumnya Jaksa Penuntut Umum (JPU) menyebut adanya upaya perebutan senjata api (senpi) yang dilakukan Laskar FPI.
Menyoroti keterangan jaksa, Christ Wamena mempertanyakan sosok saksi yang menyebut adanya upaya perebutan senpi tersebut.
Baca selengkapnya: Jaksa Sebut 4 Laskar FPI Berupaya Rebut Senpi saat Lewati KM 50, Christ: Saksinya Siapa hingga Bisa Tahu?.***