Cuma Jokowi yang Pakai Masker saat Hadiri KTT G20? Cipta Panca: Hanya Presiden yang Taat Prokes, Bangga

- 31 Oktober 2021, 14:54 WIB
Presiden Jokowi menghadiri KTT G20 di Roma, Italia.
Presiden Jokowi menghadiri KTT G20 di Roma, Italia. /ANTARA/HO-Biro Pers Setpres/Laily Rachev.

PR DEPOK - Politikus Partai Demokrat, Cipta Panca, mengomentari kehadiran Presiden Jokowi di acara Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 Italia 2021.

Cipta Panca mengunggah foto yang menunjukkan hanya Presiden Jokowi yang nampak memakai masker saat menghadiri KTT G20 Italia 2021.

Dalam keterangan tertulis, Cipta Panca mengatakan bahwa hanya Presiden Jokowi yang menaati protokol kesehatan atau prokes di segala kondisi.

Baca Juga: Soroti Aksi Kekerasan Menwa di UNS, dr Andi Khomeini: Jangan Dijadikan Kebiasaan

Ia mengaku bangga dengan sang presiden yang tetap mengenakan masker saat menghadiri KTT.

"Hanya presiden Jokowi yang taat prokes. Memakai masker di segala kondisi. Bangga cc @dr_koko28," ujarnya, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari cuitan di akun Twitter pribadinya @panca66.

Cuitan Cipta Panca.
Cuitan Cipta Panca. Tangkap layar Twitter @panca66

Diberitakan sebelumnya, Presiden Jokowi menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 yang diselenggarakan di La Nuvola, Roma, Italia, pada Sabtu, 30 Oktober 2021.

Baca Juga: Ketegangan Negara Barat dan Turki Belum Berakhir, PM Yunani Kyriakos Mitsotakis Nyatakan Keprihatinannya

Nampak hanya ada sedikit tokoh yang mengenakan masker saat menghadiri acara KTT G20 tersebut.

Namun, kendati kebanyakan pemimpin dari negara lain telah melepas masker, Jokowi tetap memakai masker sebagai bentuk menaati protokol kesehatan.

Saat menghadiri konferensi tersebut, Jokowi membahas soal Group of Twenty (G20) yang menurutnya harus menjadi bagian penting dalam mencari solusi untuk kelangkaan dan kesenjangan vaksin, obat-obatan serta alat kesehatan lainnya.

Baca Juga: Sinopsis The Incredible Hulk, Kecelakaan Ekperimen yang Berujung Terciptanya Monster Hijau Berkekuatan Super

“Proses penataan ulang arsitektur ketahanan kesehatan global ini harus inklusif, serta berpegang teguh pada prinsip solidaritas, keadilan, transparansi, dan kesetaraan," ujar sang presiden dalam pidatonya.

Tak hanya mendorong solusi untuk kesenjangan vaksin dan pengugatan arsitektur kesehatan global, Jokowi juga mendorong penyusunan mekanisme penggalangan sumber daya kesehatan global.

Baca Juga: 13 Orang Tewas Dibunuh Taliban dalam Acara Pesta Pernikahan yang Diiringi Musik

Sumber daya yang dimaksud Jokowi di antaranya adalah dana, vaksin, obat, alat kesehatan, serta tenaga kesehatan yang disiapkan agar bisa langsung terjun kapan pun untuk membantu negara dalam mengatasi masalah kesehatan.

"IMF (Dana Moneter Internasional) sudah memberikan contoh, tentang penggalangan sumber daya keuangan global untuk membantu negara yang mengalami krisis keuangan," tuturnya.

KTT G20 sendiri merupakan konferensi yang diselenggarakan sejak 1999 dengan anggota yang mewakili 85 persen perekonomian dunia, serta 75 persen perdagangan global.***

Editor: Annisa.Fauziah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah