Luhut Mengaku Tak Ambil Untung dalam Bisnis PCR, Mustofa Nahrawardaya: Kenapa Harus Perusahaannya yang Ambil?

- 5 November 2021, 10:50 WIB
Mustofa Nahrawardaya.
Mustofa Nahrawardaya. /Twitter @TofaTofa_id

PR DEPOK – Beberapa waktu lalu Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan (LBP) memberikan klarifikasi bahwa dia tidak mengambil untung dalam bisnis PCR.

Pernyataan LBP yang mengaku tidak mengambil untung kemudian mendapatkan tanggapan dari Humas Partai Ummat Mustofa Nahrawardaya.

Mustofa Nahrawardaya menyebut bahwa jika LBP mengaku melakukan bisnis PCR untuk mengambil untung, lalu ia mempertanyakan alasan harus perusahaannya yang mengambil alih bisnis tersebut.

Baca Juga: Ria Ricis dan Teuku Ryan Kenakan Seragam SMA sebagai Kostum Prewedding, Tuai Pujian Warganet

Cuitan Mustofa Nahrawardaya menanggapi isu bisnia tes PCR.
Cuitan Mustofa Nahrawardaya menanggapi isu bisnia tes PCR. Twitter @TofaTofa_id

Kalau pengakuan LBP bahwa dirinya berbisnis PCR tidak ambil untung sedikitpun, trus kenapa harus perusahaan dirinya yang ambil bisnisnya?,” kata Mustofa Nahrawardaya melalui akun Twitter @TofaTofa_id sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-depok.com.

Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengonfirmasi bahwa dirinya tidak pernah mencari keuntungan dalam bisnis tes PCR yang dilakukan PT Genomik Solidaritas Indonesia (GSI).

Luhut mengatakan bahwa PT GSI hanya berusaha membantu dalam hal penyediaan tes Covid-19  yakni PCR dalam skala besar dan bukan untuk mengambil keuntungan.

Baca Juga: Melly Goeslaw Ucap Duka Kepergian Vanessa Angel dan Bibi Andriansyah: Pertemuan Bersanding dengan Kematian

Halaman:

Editor: Ahlaqul Karima Yawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x