GP Ansor Nilai Dugaan Keterlibatan Luhut dalam Bisnis PCR sebagai Gerakan Kemanusiaan, Yan Harahap: Pantaskah?

- 8 November 2021, 09:00 WIB
Kader Partai Demokrat, Yan Harahap.
Kader Partai Demokrat, Yan Harahap. /Instagram @yanharahap

PR DEPOK – Belum lama ini Ketua Gerakan Pemuda Ansor (GP Ansor) Rahmad Hidayat Pulungan memberikan pandangannya terhadap dugaan keterlibatan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan dalam bisnis tes PCR.

Rahmad Hidayat menilai bahwa yang dilakukan perusahaan Luhut yakni PT Genomik Solidaritas Indonesia (GSI) merupakan semangat gerakan kemanusiaan yang berasal dari inisiatif dan kolaboratif sejumlah pihak.

Pernyataan Ketua GP Ansor ini kemudian menerima berbagai sorotan salah satunya dari politisi Partai Demokrat Yan Harahap.

Baca Juga: Tinggi Muka Air Mencapai 270 cm Sejak Semalam, Pintu Sungai Depok Berstatus Siaga 2

Yan Harahap menyebut bahwa Luhut lah yang membuat kebijakan dan menjadi ‘pelaku bisnis’ dalam kebijakan yang dibuat sehingga ia mempertanyakan di mana gerakan kemanusiaan yang dimaksud Ketua GP Ansor.

Cuitan Yan Harahap soal dugaan keterlibatan pejabat dalam bisnis PCR.
Cuitan Yan Harahap soal dugaan keterlibatan pejabat dalam bisnis PCR. Twitter @YanHarahap

Ia yang bikin kebijakan, ia pula ‘pelaku bisnis’ dari kebijakan yang ia ciptakan. Pantaskah itu? Bisnis ya bisnis. Gerakan kemanusiaannya dmn?,” kata Yan Harahap melalui akun Twitter @YanHarahap sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-depok.com.

Untuk diketahui, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengonfirmasi bahwa dirinya tidak pernah mencari keuntungan dalam bisnis tes PCR yang dilakukan PT Genomik Solidaritas Indonesia (GSI).

Baca Juga: Berstatus PPKM Level 1, DKI Jakarta Kini Jadi Penyumbang Kasus Positif Covid-19 Tertinggi

Halaman:

Editor: Ahlaqul Karima Yawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x