PR DEPOK - Humas Partai Ummat, Mustofa Nahrawardaya, mengomentari soal adanya permintaan agar Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), menyelidiki dugaan korupsi Menag Yaqut Cholil Qoumas.
Mustofa Nahrawardaya menyoroti munculnya tuntutan dari sejumlah mahasiswa yang meminta KPK memeriksa dugaan korupsi Menag Yaqut di Muktamar NU.
Namun, Mustofa Nahrawardaya tidak yakin KPK akan berani menyanggupi tuntutan untuk memeriksa dugaan penyalahgunaan anggaran Kementerian Agama untuk kepentingan pribadi Menag Yaqut.
Baca Juga: Jadwal dan Link Nonton Now, We're Breaking Up Episode 1, Tayang Perdana Malam Ini Pukul 20.00 WIB
"Mana berani @KPK_RI?" ujarnya, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari cuitan di akun Twitter pribadinya @TofaTofa_id.
Sementara itu, sebelumnya sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam gerakan mahasiswa Islam nusantara atau GMIN menduga telah terjaadi penyalahgunaan anggaran di Kementerian Agama.
GMIN lantas menggelar aksi demonstrasi di depan Gedung Merah Putih Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Kamis, 11 November 2021 kemarin.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Aries, Taurus, dan Gemini Besok 13 November 2021: dari Asmara hingga Keuangan
Dalam aksi unjuk rasa tersebut, GMIN meminta KPK untuk memeriksa dugaan korupsi yang dilakukan oleh Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas.