"Sungguh terlalu, berpesta PCR saat2 rakyat menderita di era Pandemi Covid-19," ujarnya menambahkan.
Sebagaimana diketahui bersama, isu bisnis tes PCR belakangan ini memang ramai diperbincangkan publik.
Pasalnya berdasarkan informasi yang berkembang, sejumlah menteri diduga ikut terlibat dalam bisnis tes PCR tersebut, yakni Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan dan Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir.
Kedua menteri tersebut dikabarkan memiliki saham di perusahaan yang menjalankan bisnis tes PCR seperti salah satunya, PT Genomik Solidaritas Indonesia (GSI).
Namun, tuduhan mengambil keuntungan dari bisnis tes PCR itu langsung ditepis, baik oleh Luhut maupun Erick Thohir. Keduanya mengaku tidak mengambil keuntungan dari bisnis tes PCR tersebut.
Bahkan Luhut melalui akun Instagram pribadinya mengaku selalu berupaya menurunkan harga tes PCR untuk memudahkan masyarakat.
Hal itu disampaikan pula oleh Juru Bicara Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut, Jodi Mahardi melalui pesan singkat pada Selasa, 2 November 2021.