Greenpeace Dipolisikan usai Sanggah Pidato Jokowi soal Deforestasi, Husin: Data Sesat dan Putarbalikkan Fakta

- 13 November 2021, 12:10 WIB
Presiden Jokowi ketika menyampaikan pidato soal deforestasi dalam kegiatan COP26 di Glasgow.
Presiden Jokowi ketika menyampaikan pidato soal deforestasi dalam kegiatan COP26 di Glasgow. /YouTube Sekretariat Presiden

PR DEPOK - Ketua Cyber Indonesia, Husin Shihab, melaporkan Ketua Greenpeace, Leonard Simanjuntak, dan Kiki Taufik, atas dugaan penyebaran berita bohong.

Husin Shihab melaporkan Greenpeace lantaran sempat menyebut pidato Presiden Jokowi soal deforestasi saat hadir di KTT COP26, Glasgow, tidak sesuai fakta.

Menurut Husin Shihab, justru pihak Greenpeace menyodorkan data yang sesat serta memutarbalikkan fakta.

Baca Juga: Diduga Sindir Unggahan Puan tentang Pertanian, Yan Harahap: Semoga Tak Lagi Minta Rakyat Miskin untuk Diet

"Ketua Greenpeace dan Kiki Taufik dilaporkan ke Polisi atas dugaan Berita Bohong dan Hatespeech. Pihak @GreenpeaceID menyebut pidato @jokowi soal Deforestasi di Konferensi COP26, Glasgow tidak benar, malah menyodorkan data yg menyesatkan. Ini perlu disikapi #BoikotGreenpeaceID," ujarnya, dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari cuitan di akun Twitter pribadinya @HusinShihab.

Cuitan Husin Shihab.
Cuitan Husin Shihab. Tangkap layar Twitter @HusinShihab

Ia menuturkan, Greenpeace memutarbalikkan fakta dengan menyebut bahwa deforestasi di Indonesia mengalami peningkatan sehingga tak sesuai dengan yang disampaikan dalam pidato Jokowi.

"Greenpeace dalam hal ini malah memutar balikkan fakta dengan menyebut bahwa Deforestasi di Indonesia justru meningkat dari yang sebelumnya 2,45 juta ha (2003-2011) menjadi 4,8 juta ha (2011-2019). Jadi, kalau dibuatkan dalam bentuk grafis dari tahun ke tahun dan pada kebijakan pemerintahan juga dijelaskan secara detail dan jika pada tahun 2,45 juta ha (2003-2011) adalah kebijakan SBY, kemudian pada tahun 2011 sampai 2019 menjadi 4,8 juta ha akan jelas naik turun grafiknya," terangnya.

Baca Juga: 4 Jenis Makanan yang Mampu Menjaga Kesehatan Mata hingga Turunkan Risiko Rabun dan Katarak

Menurutnya, deforestasi di masa Pemerintahan Jokowi terus ditekan dan hal ini sesuai dengan data yang telah diterbitkan oleh pemerintah secara resmi.

"Di th 2015-2016, deforestasi 629,2 ribu ha (beberapa izin prinsip sudah keluar di masa SBY), th 2016-2017, deforestasi 480 ribu ha, th 2017-2018, deforestasi 439,4 ribu ha, th 2018-2019, deforestasi 462,5 ribu ha, th 2019-2020, deforestasi turun drastis ke 115,5 ribu ha," tutur Husin Shihab.

Dari data di atas, katanya melanjutkan, sudah jelas bahwa terjadi penurunan deforestasi.

Baca Juga: Ikatan Cinta 13 November 2021: Andin Buka Jati Diri Jessica, Irvan Tak Berkutik

Husin lantas dibuat heran dengan klaim Greenpeace yang menyebut bahwa deforestasi meningkat.

Ia lantas menilai bahwa pernyataan tersebut termasuk kebohongan dan akan bahaya jika tidak dilaporkan.

"Nah, dengan data diatas itu kan sudah jelas, coba kalau dilihat dari bentuk grafik pasti akan terlihat chart nya menurun, kenapa Greenpeace malah bilang meningkat? Jelas itu sebuah kebohongan?!! Dan bahaya kalau tidak dilaporkan #BoikotGreenpeaceID," kata Ketua Cyber Indonesia itu.***

Editor: Annisa.Fauziah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah