Tingkat Vaksinasi Terbilang Tinggi, Warga Jakarta Dinilai Belum Membutuhkan Vaksin Booster

- 17 November 2021, 08:40 WIB
Ilustrasi - Warga Jakarta dinilai belum membutuhkan vaksin booster.
Ilustrasi - Warga Jakarta dinilai belum membutuhkan vaksin booster. /Pixabay/KitzD66./

Dwi Oktavia, selaku Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, sebelumnya sempat merilis data terhadap vaksinasi Covid-19 di Jakarta.

Dwi Oktavia mengatakan bahwa sampai bulan November ini, sekitar 10.941.629 masyarakat telah divaksin dosis pertama dengan perincian 67 persen warga ber-KTP Jakarta, dan 33 persen warga non ber-KTP Jakarta.

Baca Juga: Novak Djokovic Raih Gelar Petenis Nomor Satu Dunia ATP dan Lewati Rekor Pete Sampras, Berikut Rekornya

Sementara untuk dosis kedua, ia mengatakan sekitar 8,5 juta masyarakat dengan perincian 70 persen warga ber-KTP Jakarta dan 30 persen warga non ber-KTP Jakarta, telah menerima vaksin dosis kedua.

"Sedangkan total dosis dua kini mencapai 8.512.563 orang dengan proporsi 70 persen merupakan warga ber-KTP DKI dan 30 persen warga KTP non DKI," kata Dwi Oktavia.

Meski laju tingkat vaksinasi di Jakarta terbilang cukup tinggi, ia mengingat kepada seluruh warga untuk tidak mengabaikan protokol kesehatan, sebab, dirinya melanjutkan, vaksinasi hanya mengurangi dampak keteraparan, bukan jaminan tidak akan terpapar virus Covid-19.

Baca Juga: Jokowi Sebut Banjir Sintang karena Kerusakan Berpuluh-puluh Tahun, Roy Suryo: Gak Sekalian Salahnya Daendels?

"Vaksinasi Covid-19 saat ini hanya mengurangi dampak keterpaparan, masih terdapat kemungkinan tertular dan menularkan virus Covid-19 jika longgar terhadap protokol kesehatan," pungkasnya.***

Halaman:

Editor: Yunita Amelia Rahma

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x