PR DEPOK - Politisi PSI Mohamad Guntur Romli turut menanggapi pernyataan MUI DKI Jakarta yang mengatakan pembentukan tim siber Anies Baswedan tak terkait dana hibah Pemprov DKI sebesar Rp10,6 miliar.
Dalam tanggapannya soal pernyataan Ketum MUI, Guntur Romli menyinggung Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Ustaz Luthfi Hasan Ishaq.
Mengenai pembentukan tim siber Anies Baswedan tak terkait dana hibah, Guntur Romli mengatakan bahwa Presiden PKS itu pun tidak mengaku apabila korupsi.
"Ustaz Luthfi Hasan Ishaq Presiden PKS juga gak ngaku korupsi," katanya seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Twitter @GunRomli pada Minggu, 21 November 2021.
Diketahui bersama, Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) DKI Jakarta, Munahar Muchtar menyatakan akan membentuk tim siber untuk melawan buzzer yang menyegangbulama dan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.
Pihaknya mengatakan bahwa pembentukan pasukan siber untuk melawan buzzer yang menyerang ulama dan Anies Baswedan, tidak terkait dengan dana hibah Pemprov DKI sebesar Rp10,6 miliar.
Menurut Munahar, pihaknya membentuk tim siber lantaran saat ini marak informasi hoaks yang dapat memecah belah umat, terutama umat Islam dan ulama.