Network
PR DEPOK - Kasus yang melibatkan Arteria Dahlan dengan pihak yang mengaku keluarga TNI terus menjadi perbincangan hangat.
Kasus Arteria ini akhirnya sampai dan direspons oleh Panglima TNI, Andika Perkasa yang merupakan pucuk pimpinan angkatan militer Indonesia.
Polemik Arteria dan seorang wanita yang mengaku anak Jenderal TNI ini sudah ditangani oleh Komandan Pusat Polisi Militer Pusat yang telah berkoordinasi dengan pihak Bandara Soetta.
Andika juga menyatakan bahwa pihak TNI akan memproses hukum anggotanya jika memang terlibat dalam perselisihan dengan pihak Arteria tersebut.
Dilansir Pikiranrakyat-depok.com dari Antara, Panglima TNI menyatakan siap menerima laporan dan keluhan pihak yang merasa dirugikan.
"Kami siap menerima laporan dari kedua pelapor ini, seandainya ada tekanan atau apapun yang dikeluhkan dan dilaporkan kami akan proses secara hukum," kata Andika.
Baca Juga: Dituding Memaki Ayah Vanessa Angel, Faisal: Saya Tidak Memaki, Saya Marah karena Merasa Dibohongi
Kendati demikian, Andika Perkasa mengatakan bahwa jika anggota memang terbukti terlibat, maka proses hukum yang dijalankan harus ada di ranah militer.
"Sesuai kewenangan kami, Proses hukum terhadap anggota militer," tutur Jenderal yang pernah menjabat sebagai KSAD itu.
Oleh karena itu sanksi hukum nantinya baru akan diputuskan setelah pembuktian seberapa jauh peran anggota TNI dalam pertikaian dengan pihak Arteria.
Panglima TNI juga menjelaskan peradilan militer hanya akan dilangsungkan jika seorang anggota memang terbukti terlibat dalam suatu kasus hukum.
Baca Juga: 4 Puisi untuk Hari Guru Nasional Menyentuh Hati dan Penuh Makna, Cocok untuk Tugas Sekolah
Namun jika yang terlibat kasus hukum hanya merupakan keluarga dari anggota TNI, maka proses peradilan yang akan dilangsungkan adalah secara umum dan bukan ranah militer,
Kasus yang melibatkan anggota DPR Fraksi PDIP, Arteria Dahlan dan seorang wanita yang mengaku anak seorang petinggi TNI nampak belum mereda.
Baru-baru ini diketahui bahwa wanita yang terlibat kasus itu adalah istri dari Brigjen Zamroni.
Baca Juga: 9 Kata-kata Mutiara Selamat Hari Guru Nasional yang Penuh Makna, Cocok untuk Status Medsos
Pihak Brigjen Zamroni bahkan sudah meminta untuk didamaikan melalui ketua DPRD DKI Jakarta.
Akan tetapi belum ada tanda-tanda pihak Arteria Dahlan menerima ajakan damai terkait kasus dugaan penghinaan kepada ibunya tersebut.***
