Network
PR DEPOK - Beberapa pihak menilai sikap Hidayat Nur Wahid (HNW) seakan mendukung aksi reuni 212.
Sikap HNW selaku Ketua MPR yang dinilai seakan mendukung aksi reuni 212 pun mendapatkan reaksi dari berbagai pihak.
Salah satunya yang turut memberikan respon atas sikap HNW yang seakan mendukung aksi reuni 212 adalah Ferdinand Hutahaean.
Baca Juga: Hasil Riset dan Evaluasi, Ternyata Ini 5 Dampak Program Kartu Prakerja bagi Penerima
Seakan geram atas sikap dari HNW, Ferdinand Hutahaean mengungkapkan sampai ingin mengumpat.
“Mau bilang as* tapi enggak tega,” ucapnya seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Twitter @FerdinandHaean3 pada Kamis, 2 Desember 2021.
Diungkapkan oleh mantan Politisi dari Partai Demokrat tersebut, bahwa dirinya sempat meragukan komitmen dari HNW.
Baca Juga: Massa Reuni 212 Menolak Dibubarkan, Gun Romli: Bikin Susah Warga
“Orang ini adalah pimpinan MPR yang saya ragukan komitmennya,” kata Ferdinand Hutahaean.
Dideskripsikan lebih jelas oleh pria kelahiran Sumatera Utara tersebut, bahwa dirinya meragukan komitmen HNW terhadap NKRI dan Pancasila.
“Terhadap NKRI dan Pancasila,” demikian dikatakan oleh Ferdinand Hutahaean secara lebih spesifik.
Bahkan, menurutnya orang-orang seperti itu tidak layak untuk berbicara terkait sosialisasi empat pilar.
Baca Juga: Pemerintah Arab Saudi Laporkan Kasus Pertama Varian Baru Omicron
“Dan orang seperti ini tidak layak bicara sosialisasi empat pilar,” imbuhnya kemudian.
Diketahui, empat pilar yang dimaksud oleh Ferdinand Hutahaean saat ini tengah menjadi program dari pimpinan MPR HNW.
“Yang menjadi program pimpinan MPR,” ujarnya seraya menegaskan salah satu program dari ketua MPR HNW tersebut.
Ferdinand Hutahaean berpikir seperti itu, karena menurutnya cuitan dari HNW dinilai provokatif.
Baca Juga: Donasi Untuk Gala Tembus Rp1,8 Miliar, Sahabat Vanessa Angel: Luar Biasa, Semoga Allah Membalas
“Tweetnya (cuitannya) saja provokatif seperti ini,” ungkapnya dalam menanggapi cuitan dari pimpinan MPR tersebut.
Lebih lanjut, pria kelahiran tahun 1977 tersebut juga berpendapat bahwa hal tersebut dapat memancing kemarahan bahkan kebencian antar suku.
“Memancing kemarahan kebencian antar suku,” demikian diucapkan dengan tegas oleh Ferdinand Hutahaean.
Sebelumnya dikabarkan, HNW sempat mengunggah cuitan yang berisikan tentang aksi dari Aliansi Mahasiswa Papua yang menggelar aksi di patung kuda Monas.
Baca Juga: Greysia-Apriyani Kalah di Babak Kedua BWF World Tour Finals 2021 Usai Dihadang Wakil Korea Selatan
Aksi tersebut diketahui diadakan pada 1 Desember, dan menurut HNW aksi tersebut tidak dipermasalahkan oleh aparat.
Maka, HNW mengungkapkan juga bahwa aksi dukung NKRI akan diadakan juga di lokasi yang sama pada 2 Desember ini.***
