Network
PR DEPOK - Ketua Yayasan Keadilan Masyarakat Mandiri, Ferdinand Hutahaean turut menyoroti kejadian sebuah mobil terperosok ke lubang sumur resapan di kawasan Taman Bona Indah, Lebak Bulus, Jakarta Selatan.
Belakangan diketahui, mobil yang terperosok lubang sumur resapan tersebut ternyata milik Ketua DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Isyana Bagoes Oka.
Atas kejadian mobil terperosok ke sumur resapan ini, Ferdinand Hutahaean tampak memberikan komentar melalui akun Twitter pribadinya @FerdinandHaean3.
"Bahhhhhh..! Mobil Isyana rupanya, ampun deh..!!" katanya seperti dikutip PikiranRakyat-Depok.com pada Kamis, 9 Desember 2021.
Baca Juga: 5 Rekomendasi Film Natal di Netflix Terbaik untuk Menghabiskan Liburan Akhir Tahun
Dia pun mengimbau agar Gubernur Anies Baswedan selaku penggagas sumur resapan agar meminta maaf dan memperbaiki semua kekacauan yang terjadi akibat pemabangunan drainase vertikal tersebut.
"Sumur Jebakan membahayakan pengguna jalan, Anies Baswedan harus minta maaf kepada rakyat dan memperbaiki semua kekacauan terkait Sumur Resapan. @bpkri hrs lakukan audit investigasi dilapangan," pungkas dia di akhir cuitan.
Diketahui bersama, beredar foto sebuah mobil yang terperosok ke lubang sumur resapan di kawasan Taman Bona Indah, Lebak Bulus, Jakarta Selatan.
Belakangan diketahui, mobil tersebut rupanya milik Ketua DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Isyana Bagoes Oka yang saat itu sedang digunakan sang sopir untuk membeli makan siang.
Terkait hal ini, Isyana Bagoes Oka, sudah membenarkan bahwa mobil yang terperosok pada lubang sumur resapan tersebut adalah miliknya.
Menurut penuturan sang sopir, setelah membeli makan siang, dia melintas dengan kecepatan rendah, namun tiba-tiba roda kanan belakang mobil terperosok ke lubang peresapan air yang sudah selesai dikerjakan.
Baca Juga: Kedekatan Han So Hee dan Yoo Ah In Terekam Kamera Saat Menghadiri Asian Artist Awards 2021
Pihaknya mengatakan bahwa saat itu belum ada garis pembatas di sekitar lokasi lubang sumur resapan.
Atas kejadian yang menimpa sopir dan bahkan bisa menimpa pengendara lain, Isyana meminta agar kualitas sumur resapan harus diperhatikan dalam pengerjaannya agar kejadian itu tidak berulang yang bisa membahayakan pengguna jalan.***
