Menurutnya, tak menutup kemungkinan ada pihak yang sengaja melewati sumur resapan yang sebelumnya sudah diketahui masih basah.
Baca Juga: Simak! Jenis Keju Ini Bisa Jaga Mood dan Baik untuk Pertumbuhan Anak
"Dan kelihatannya memang mungkin 2 hari sebelumnya sudah ada yang incar ke situ, 'coba cari sumur resapan yang masih basah, nanti akan dikirim mobil oleh seseorang'," katanya.
Ia lantas menyinggung soal adanya upaya untuk saling mencari kelemahan dari satu pihak dengan pihak lainnya.
Terlebih, mobil yang terperosok ke dalam sumur resapan itu adalah mobil milik PSI yang sangat vokal mengkritik kebijakan Anies Baswedan.
Baca Juga: Izin Operasional Pesantren Milik Pelaku Pemerkosa Dicabut, Kemenag: Langkah Administrasi
"Jadi terlihat upaya untuk saling mengintip kelemahan. Padahal sebetulnya kelemahan itu diperlihatkan di dalam kebijakan. Kalau mobil PSI ada di situ, itu artinya memang ada drone beredar di situ untuk memantau perkembangan pembangunan sumur resapan," terangnya.
Tak hanya itu, Rocky Gerung justru beranggapan bahwa seharusnya Anies Baswedan berterima kasih kepada mobil PSI tersebut.
Pasalnya, dengan adanya mobil PSI yang terperosok tersebut, masyarakat bisa mengetahui bahwa sumur resapan itu belum kering.
Baca Juga: Tersingkir Dari Liga Champions, Presiden Klub Barcelona Berikan Pernyataan Seperti Ini