Network
PR DEPOK – Hingga hari ketujuh bencana Gunung Semeru terdapat pertambahan korban meninggal dunia yang ditemukan.
Informasi itu disampaikan oleh Danrem 083/Baladhika Jaya Kolonel inf Irwan Subekti selaku Komandan Posko Tanggap Darurat Bencana Dampak Awan Panas dan Guguran Gunung Semeru.
Dia menjelaskan bahwa memasuki hari ketujuh, terdapat penambahan korban meninggal dunia akibat bencana Gunung Semeru.
Baca Juga: Pemerintah Nikaragua Memutuskan Hubungan Diplomatik dengan Taiwan dan Beralih ke China
"Sampai hari ketujuh, untuk total korban meninggal sampai sekarang ada 45 orang. Jadi hari ini ada tambahan dua orang korban lagi dari Desa Renteng," ujar Irwan sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari Antara pada 11 Desember 2021.
Tak hanya itu, saat ini warga yang masih dinyatakan hilang berjumlah 9 orang, lalu 19 orang luka berat, dan 19 orang luka ringan.
Sementara bagi penderita luka bakar saat ini dilaporkan memiliki penyakit penyerta lainnya.
Baca Juga: Belum Perpanjang Kontrak di Old Trafford, Mino Raiola: Kami Memiliki Banyak Tawaran Untuknya
Berdasarkan data Satgas Tanggap Darurat Bencana Dampak Awan Panas dan Guguran Gunung Semeru, terdapat 6.573 pengungsi, dengan kerugian materil terdampak pada 2.970 unit rumah.
