Beredar Video Penumpukan Orang di Bandara Soetta, Luhut Sebut Pelaku Perjalanan yang Enggan Karantina di Hotel

- 21 Desember 2021, 08:51 WIB
Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi (Menko Marves), sekaligus Koordinator PPKM Jawa Bali, Luhut Binsar Pandjaitan.
Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi (Menko Marves), sekaligus Koordinator PPKM Jawa Bali, Luhut Binsar Pandjaitan. /PMJNews

PR DEPOK - Beredar video di media sosial, terjadi penumpukan orang di Bandara Soekarno-Hatta Tangerang Banten, usai melakukan perjalanan dari luar negeri yang akan melakukan karantina.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves), Luhut Binsar Pandjaitan mengecam pelaku perjalanan luar negeri (PPLN) dari kalangan orang kaya dan mampu, tetapi tak mau karantina mandiri di hotel, seperti aturan yang telah ditentukan.

Menko Luhut menyampaikan hal tersebut sesuai laporan yang diterimanya dari Polda Metro Jaya di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten.

Baca Juga: Anies Baswedan akan Digugat karena Naikkan UMP DKI 2022, Ferdinand: Kenaikan Ekstrim Berpotensi Pengurangan TK

"Kami tadi sudah minta kepada Polda Metro untuk melakukan razia di lapangan terbang Soekarno-Hatta, yang ternyata banyak yang memberikan sebaran video itu," ujar Luhut Binsar Pandjaitan.

Adapun Menko Luhut mengatakan bahwa pelaku perjalanan luar negeri tersebut menginginkan melakukan karantina di Wisma Atlet, karena gratis, sehingga terjadi penumpukan orang di Bandara. Padahal menurutnya, pelaku perjalanan tersebut mampu melakukan karantina di hotel.

"Banyak yang belanja ke luar negeri, shopping, tidak mau karantina di hotel padahal dia bisa. Tapi dia minta supaya dia dikarantina di Wisma Atlet karena gratis," kata Menko Luhut, dalam konferensi pers PPKM secara daring di Jakarta, pada Senin, 20 Desember 2021.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Rabu 22 Desember 2021 Cancer, Leo, Virgo: Keuanganmu Membaik, Cobalah Beramal

Menko Luhut mengatakan bahwa pemerintah akan mengambil tindakan tegas terhadap pelaku perjalanan luar negeri tersebut.

Lebih lanjut, Luhut menegaskan bahwa dirinya tak ingin ulah nakal pelaku perjalanan tersebut menyebabkan penularan Covid-19 varian Omicron.

Halaman:

Editor: Erta Darwati

Sumber: Antara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah