Tak hanya itu, Susi Pudjiastuti juga bertanya soal alasan hanya pejabat atau VIP yang boleh menjadi pelit sementara masyarakat tidak boleh berhemat.
“Kenapa yg boleh berhemat atau jadi pelit cuma pejabat/vip? Kenapa masyarakat tidak boleh berhemat/pelit? Kenapa cara karantina berbeda," ujar Susi Pudjiastuti.
Baca Juga: SBS Gayo Daejeon 2021 Umumkan Lineup Lengkap dengan 25 Artis, di antaranya NCT 127 dan Red Velvet
Ia pun mempertanyakan perbedaan perlakuan terhadap pejabat dan masyarakat. Sebab menurutnya virus yang tengah dikhawatirkan semua orang adalah virus yang sama.
"Kenapa perbedaan itu ada karena yang sini pejabat dan sono masyarakat, seingat saya virusnya sama," ujar Susi Pudjiastuti.
Dia menilai wajar jika ada masyarakat yang ingin karantina gratis karena para pejabat bisa memilih karantina di rumah sendiri.
Baca Juga: 14 Hidangan Istimewa untuk Merayakan Natal, Pastikan Ada di Rumah Anda
"Masyarakat mau gratis wajar, pejabatnya juga boleh gratis di rumah sendiri, jadi ingat pesawat harus PCR, mobil tidak. sekarang orang tua sudah vaksin antigen cukup anak2 belum vaksin PCR," sebut Susi Pudjiastuti.***