Bupati Lumajang Sebut Syuting Sinetron 'Terpaksa Menikahi Tuan Muda' di Gunung Semeru Tak Berizin

- 24 Desember 2021, 06:23 WIB
Bupati Lumajang Thoriqul Haq memberikan klarifikasi soal izin syuting sinetron Terpaksa Menikahi Tuan Muda.
Bupati Lumajang Thoriqul Haq memberikan klarifikasi soal izin syuting sinetron Terpaksa Menikahi Tuan Muda. /Rifqi Danwanus/KabarLumajang./

Oleh karena itu, Thoriq menyatakan akan menelusuri siapa saja pihak-pihak yang sudah mengantar kru dan pemain sinetron TMTM ke kokasi posko pengungsian Semeru.

"Bahwa ada proses pengurusan izin dari rumah produksi (PH) dan produser iya ada, namun keputusan hingga surat izin itu keluar tidak ada,.

"Ini harus kita telusuri terkait dengan siapa yang mengantar ke lokasi pengungsian, bersama siapa dalam proses syuting,” terang Thoriq.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Karier dan Keuangan Jumat, 24 Desember 2021: Gemini, Peluang Luar Biasa Menuju Anda

Sebelumnya, potongan video sinetron Terpaksa Menikahi Tuan Muda yang mengambil lokasi syuting di tenda pengungsian Semeru beredar luas di media sosial.

Beredarnya video tersebut sontak membuat kru dan juga pemain sinetron TMTM menuai kecaman karena dianggap tidak memiliki empati terhadap para korban guguran awan panas Gunung Semeru.

Tidak lama setelah video tersebut, salah satu pemain TMTM yakni Rebecca Tamara menyampaikan permintaan maaf melalui akun Instagram pribadinya.

Baca Juga: 15 Link Twibbon Natal 2021 Gratis dengan Berbagai Desain Unik dan Menarik

Aktris keturunan Indonesia-Jerman itu mengaku salah karena menerima arahan syuting di lokasi bencana.

"Assalamualaikum saya Rebecca ingin meminta maaf yang sebesar2nya atas kejadian ini. Saya mengakui kesalahan saya untuk menerima adegan tersebut sesuai arahan," tulisnya di akun Instagram @rebeccatamara.***

Halaman:

Editor: Bayu Nurullah

Sumber: PRFM News Instagram @rebeccatamara


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah