Network
PIKIRAN RAKYAT - Enam karya jurnalistik Indonesia meraih penghargaan Anugerah Jurnalistik Adigenoro pada peringatan Hari Pers Nasional (HPN) 2020, Sabtu 8 Februari 2020, di Banjarbaru, Kalimantan Selatan.
Penganugerahan diserahkan Ketua Umum Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat Atal Sembiring Depari kepada para pemenang setiap kategori.
Penghargaan kategori pertama, yakni Indepth reporting terbaik diberikan kepada Stefanus Teguh Pramono dari Majalah Tempo. Untuk media televisi, penghargaan di kategori itu menjadi milik Rahdhini Ikaningrum dari Metro TV.
Baca Juga: Semua Kecamatan di Jakarta Utara Terdampak Banjir, Kali Mampang Meluap
Untuk media radio, penghargaan diberikan kepada Marga Rahayu dari LPP RRI Samarinda. Untuk media siber, pengharagaan dimenangi Muhammad Amin dari Riaupos.com.
Sementara untuk kategori foto jurnalistik tebaik, pernghargaan diberikan kepada Affan Riza Fathoni dari harian Kompas. Penghargaan karikatur terbaik disabet Djoko Susiolo dari Harian Suara Merdeka.
Dalam acara HPN 2020, Atal juga mengatakan bahwa Anugerah Jurnalistik Adinegoro adalah penghargaan paling prestisius bagi insan pers Indonesia.
Baca Juga: Viral, Video Pelanggar Lalu Lintas Tantang Duel Polantas
"Produk jurnalistik yang ditampilkan bukan sembarang karya, butuh pemikiran mendalam, kerja keras, kerja cerdas, dan perjuangan untuk bisa menghasilkannya," katanya.
Selain Adinegoro, pada peringatan HPN yang juga dihadiri Presiden Joko Widodo, juga diserahakn Anugerah Kebudayaan PWI Pusat 2020 kepada 10 kepala daerah.
Mereka adalah Airin Rachmi Diany sebagai Wali Kota Tangerang Selatan, Ibnu Sina Wali Kota Banjarmasin, Wali Kota Ambon Richard Louhenapessy, Bupati Tubaba Umar Ahmad, Bupati Halmahera Barat Danny Missy, Bupati Serdang Bedagai Soekirman, Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriani, Bupati Gunungkidul Badingah, Wali Kota Baubau As Tamrin, dan Bupati Tabaling Anang Syahfiani.***
