Network
PR DEPOK – Mantan Anggota DPR RI, Abdillah Toha menyoroti pidato Menteri BUMN, Erick Thohir perihal pemberantasan gerakan radikalisme.
Dalam video yang diunggah di akun Twitter-nya, @AT_AbdillahToha, Erick Thohir juga menyinggung soal terorisme di samping radikalisme.
Erick Thohir mengungkapkan akan bersikap tegas pada seluruh oknum di Kementerian dan perusahaan BUMN yang terduga serta terbukti terlibat dalam gerakan radikalisme.
Baca Juga: Arema FC Resmi Datangkan Sandi Sute dan Fabiano Beltrame, Dipinjam dari Persis Solo
Selain itu, Erick Thohir pun menyatakan bahwa tidak ada tempat bagi para pelaku gerakan radikalisme di tubuh BUMN.
Terkait pidato tersebut, Abdillah Toha melontarkan pertanyaan dengan menyinggung Pemiihan Presiden (Pilpres) 2024.
“Kampanye pilpres 2024 sudah dimulai?” ucapnya dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Twitter @AT_AbdillahToha.
Baca Juga: Anies Baswedan Sentil Meme di Twitter 'Lagi Enak Makan, Kegigit Lengkuas'
Kemudian di sisi lain, Abdillah Toha menduga bahwa gaya bicara dan peci hitam yang digunakan Erick Thohir memang “dirancang” agar terkesan presidensial.
