Erick Thohir Telepon Direksi Beberapa BUMN Soal Pasokan Energi dalam Negeri: Ini Menjadi Prioritas

- 5 Januari 2022, 08:01 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir.
Menteri BUMN Erick Thohir. /Antara/Zubi Mahrofi

"Jadi 25 persen itu nanti kontraknya bisa dialokasikan ke PTBA, tapi hitungannya memang cost plus, artinya ini cost-nya kita buka angkanya, jadi terbuka supaya kalau sampai ada guncangan seperti saat ini reserve yang ada di PTBA bisa dipakai," ujar Erick Thohir.

Kondisi saat ini merupakan saat yang tepat untuk diterapkannya pemetaan secara besar terkait energi terbarukan.

Dijelaskan oleh Erick Thohir bahwa Menteri ESDM Arifin Tasrif juga telah merilis RUPTL energi baru terbarukan.

Baca Juga: Wapres Ma'ruf Amin Ungkap Kelemahan Timnas Indonesia, Deddy Corbuzier: Jadi Apanya Tuh?

"Jadi besok kita akan putuskan beberapa rapat lagi secara virtual, karena kebetulan saya mengertilah kalau lagi lockdown karena covid tidak bisa diapa-apain, tetapi tujuan kita juga baik bahwa saya dan pak arifin turun ingin melihat data secara detail shippingnya, logistiknya itu titiknya di mana, kebutuhannya berapa," kata Erick Thohir.

Erick Thohir juga menekankan bahwa Indonesia memiliki kontrak besar dalam aspek energi, yakni batu bara, nikel, timah, dan LNG yang perlu komunikasi dengan negara lain.

"Jangan sampai negara lain melihat Indonesia tidak profesional, tetap semuanya harus komunikasi, dan negara lain insyaAllah mendukung lah, selama tidak disetop tahunan, kalau cuma tunda 20 hari, mereka kan juga penuh. Yang penting kita jangan saling menyalahkan, kita turun sesuai instruksi presiden kita harus selesaikan masalahnya," kata Erick Thohir.***

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah