Network
PR DEPOK - Pengamat politik Yunarto Wijaya belum lama ini turut memberikan reaksi terkait pernyataaan Rektor UIC, Musni Umar.
Adapun pernyataan Musni Umar yang ditanggapi Yunarto Wijaya mengenai Formula E berpeluang pulihkan pariwisata dan ekonomi di DKI Jakarta.
Melalui akun Twitter pribadinya, @yunartowijaya, Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia ini pun menyindir Musni Umar yang dinilainya menjadi juru bicara (jubir) Formula E.
Baca Juga: WHO: Meskipun Omicron Tidak Lebih Parah dari Delta, Bukan Berarti Dikategorikan Ringan
"Keren banget nih Formule E jubirnya pake Rektor...," tutur Yunarto Wijaya sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com pada Jumat, 7 Januari 2022.
Diberitakan sebelumnya, Rektor UIC Musni Umar menyebut jika ajang balap mobil listrik tersebut merupakan salah satu janji Anies Baswedan dalam kampanye Pilkada DKI 2017 silam.
"Balap mobil Formula E merupakan salah satu janji Anies dlm kampanye Pilkada DKI 2017 utk melakukan berbagai event internasional, hanya pandemi Covid-19 sangat menghambat," kata Musni Umar dikutip dari Twitter @musniumar.
Menurut Musni Umar, kegiatan Formula E bisa langsung memberi dampak positif dalam bidang pariwisata, lapangan kerja dan ekonomi.
Lebih lanjut, dia mengungkap bahwa pra persiapan balap mobil Formula E, Jakpro yang diberi kepercayaan menyediakan sarana dan prasarana, butuh kontraktor dan pekerja ahli di bidangnya.
Pada tahapan ini, lanjut Musni Umar, mereka yang bekerja pasti memperoleh upah yang memadai dan akan dimanfaatkan oleh keluarga untuk berbelanja.
Baca Juga: Dikabarkan Terpapar Omicron, Ashanty Positif Covid-19 Usai Tiga Kali Tes PCR dan Karantina
Selain itu, diungkap Musni Umar, pada saat pelaksanaan Formula E, peserta balap mobil ini akan datang dari berbagai negara yang perlu akomodasi hotel untuk tempat menginap, butuh makan, beli oleh-oleh dan sebagainya.
Hotel di Ancol dan sekitarnya akan penuh, sehingga perlu menambah tenaga kerja, sayur-sayuran, buah-buahan, ikan, daging dan sebagainya untuk dikonsumsi para tamu hotel.***
