PR DEPOK - Menanggapi komentar Epidemiolog Universitas Indonesia (UI) Pandu Riono, yang menyebut masyarakat Indonesia ditakut-takuti dengan Corona varian Omicron.
Juru bicara (Jubir) vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Siti Nadia Tarmizi menyebut pemerintah memberikan edukasi secara berkala dan memberikan data apa adanya.
"Kita mengedukasi masyarakat dengan memberikan data dan informasi secara transparan," tegas Siti Nadia, seperti dikutip PikiranRakyat-Depok.com dari laman PMJ News.
Baca Juga: Prakiraan Cuaca Jabodetabek Senin, 10 Januari 2022: Sebagian Besar Wilayah Cenderung Berawan
"Kita juga meminta warga aktif menjaga diri sebagai upaya pencegahan dimulai dari diri sendiri," ujarnya menambahkan.
Selain itu, kata Siti Nadia, pihaknya juga mengingatkan agar masyarakat untuk tidak panik dengan adanya varian Omicron.
Meski begitu, dia pun mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada terkait penularan dan penyebarannya.
"Tetap waspada, ndak boleh panik. Tetap prokes dan waspada terhadap penularan omicron," ujar Siti Nadia.