PR DEPOK - Duka mendalam dan belasungkawa disampaikan oleh Wali Kota Balikpapan, Rahmad Mas'ud atas nama Pemerintah Kota Balikpapan kepada para korban kecelakaan Turunan Rapak, pada Jumat, 21 Januari 2022.
“Kami sangat berduka atas kejadian ini. Kami segera mengambil langkah-langkah yang diperlukan agar kejadian seperti ini tidak terulang lagi,” kata Wali Kota Rahmad di Balai Kota.
Adapun dari data yang dihimpun, tercatat ada empat orang meninggal dunia dan 31 orang harus dirawat di rumah sakit, usai menjadi korban truk tronton KT 8534 AJ yang mengalami rem blong dan hilang kendali di Turunan Rapak.
Korban meninggal dunia yaitu Saerullah warga Cilacap dan Fatmawati warga Balikpapan. Keduanya dibawa ke RS Kanujoso Djatiwibowo (RSKD) dan meninggal dunia di tempat kejadian.
Adapun dua korban meninggal dunia lainnya yaitu warga Banten, Jon Effendi Harahap dan Juni Deddy Ricardo.
Awalnya jenazah keduanya dibawa ke RS Beriman di Gunung Malang, tetapi kemudian juga diantarkan ke RSKD, seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Antara.
Saerullah, Jon dan Juni diketahui merupakan pekerja di proyek Kilang Balikpapan yang lokasinya juga tak jauh dari Km 0 Jalan Soekarno-Hatta tempat peristiwa.
Terdapat satu orang yang dirawat dalam kondisi kritis, dan 3 orang harus menjalani operasi. Dua orang lagi yang sedang dirawat di RS Pertamina Balikpapan belum diketahui identitasnya.