Edy Mulyadi Diduga Hina Kalimantan, Dede Budhyarto: Aparat Harus Tindak Cepat, Sebelum Diproses Hukum Adat

- 23 Januari 2022, 18:19 WIB
Komisaris Independen PT Pelni, Dede Budhyarto, menyoroti pernyataan Edy Mulyadi yang diduga menghina Kalimantan sebagai 'tempat jin buang anak'.
Komisaris Independen PT Pelni, Dede Budhyarto, menyoroti pernyataan Edy Mulyadi yang diduga menghina Kalimantan sebagai 'tempat jin buang anak'. /Instagram @kangdede78

PR DEPOK - Edy Mulyadi, mendadak menjadi perbincangan dan sorotan publik, lantaran dirinya dianggap telah menghina Kalimantan.

Sontak banyak pihak memberikan kritik tajam pada Edy Mulyadi, pasalnya ia diduga telah menyebut Kalimantan sebagai "tempat jin buang anak".

Edy Mulyadi melontarkan hal tersebut saat dirinya menanggapi terkait perpindahan Ibu Kota Negara (IKN) ke Kalimantan Timur.

Baca Juga: Alami Cerai hingga Ditinggal Anak, 'Kinan' Asli Layangan Putus Akui Belum Bangkit: Masih Proses, Bismillah

"Bisa memahami gak, ini ada tempat elit punya sendiri yang harganya mahal punya gedung sendiri lalu dijual pindah ke tempat jin buang anak," ujar Edy Mulyadi.

Lebih lanjut, ia menegaskan jika Ibu Kota Negara (IKN) benar akan dipindahkan, maka masyarakat tentu tidak akan mau pindah ke Kalimantan Timur.

Edy Mulyadi mengatakan bahwa masyarakat Jakarta nantinya tidak akan mau berpindah ke Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur.

Baca Juga: Cek Ramalan Shio Kuda, Shio Kambing dan Shio Monyet 24 Januari 2022: Jiwa Optimis Buat Semua Orang Iri

"Pasarnya siapa, kalau pasarnya kuntilanak genderuwo ngapain gua bangun di sana," kata Edy Mulyadi.

Pernyataan Edy Mulyadi tersebut menuai kontroversi di masyarakat, banyak pihak yang tidak terima, terutama masyarakat Kalimantan yang sontak ikut terpancing amarahnya.

Halaman:

Editor: Erta Darwati

Sumber: Twitter @kangdede78


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x