Network
PR DEPOK - Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, adalah salah satu tokoh yang digadang-gadang akan menjadi capres dalam Pilpres 2024 mendatang.
Belum lama ini, hasil survei terbaru bursa Capres 2024 pleh Political Weather Station (PWS) dan Center for Political Communication Studies (CPCS), menunjukkan bahwa elektabilitas Anies Baswedan meroket.
Elektabilitas Anies Baswedan dalam hasil survei PWS kini mengungguli Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo.
Dalam survei capres tersebut, Anies mendapatkan tingkat keterpilihan sebesar 19,9 persen, sementara Ganjar Pranowo sebesar 19,8 persen.
Tak berbeda jauh dengan PWS, hasil survei CPCS juga menunjukkan bahwa elektabilitas Gubernur DKI Jakarta itu menyusul Ganjar Pranowo.
Anies mendapatkan posisi kedua dengan angka 14,8 persen, sementara Ganjar mendapatkan 14,5 persen.
Baca Juga: Meski Sudah Terkenal Sukses, Raffi Ahmad Ungkap Masih Ingin Memiliki Beberapa Usaha di Bali
Sementara itu, di posisi pertama survei PWS dan CPCS masih ditempati oleh Prabowo Subianto, dengan perolehan 22,9 persen dan 18,3 persen.
Terkait elektabilitas Anies Baswedan yang meningkat pesat hingga mengalahkan Ganjar Pranowo, Anggota Komisi XI DPR RI, Refrizal, ikut berkomentar.
Refrizal mengungkapkan harapannya agar Anies benar-benar menjadi Presiden RI selanjutnya menggantikan Jokowi yang masa jabatannya akan berakhir pada Oktober 2024 mendatang.
Baca Juga: Korea Utara Lanjutkan Pengembangan Program Nuklirnya dan Serangan Siber
"In syaa Allah tahun 2024 pak Anies menjadi Presiden RI menggantikan Jokowi," ujarnya, dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari cuitan di akun Twitter pribadinya @refrizalskb.
Menurut Refrizal, Indonesia membutuhkan sosok pemimpin yang bisa menjadi teladan serta bisa menyatukan seluruh bangsa, dan bukan malah mengadu domba.
"NKRI butuk sosok yg bisa jadi TELADAN & Mempersatukan seluruh anak Bangsa, bukan diadu domba. Ayo dukung Anies..," katanya menambahkan.
Baca Juga: Ria Ricis Jawab Kabar Kehamilan Dirinya: karena Semua Orang Pengen kan, Mohon Doanya
Sementara itu, Anies Baswedan sendiri saat ini telah menjalani 4 tahun masa jabatan sebagai Gubernur DKI Jakarta.
Jabatan Anies sebagai gubernur akan berakhir tahun ini, tepatnya pada 16 Oktober 2022.
Setelah empat tahun memimpin DKI, nama Anies Baswedan semakin banyak dikenal publik hingga ia digadang-gadang menjadi presiden selanjutnya.
Baca Juga: Soroti Pemenang Tender Sirkuit Formula E, Yusuf Dumdum: Sudahlah, Akui Saja Ini Proyek Siluman!
Namanya kerap masuk jajaran atas dalam survei capres untuk Pilpres 2024.***
