PR DEPOK – Republik Indonesia (RI) borong enam jet tempur Rafale Prancis. Pegiat media sosial Ali Syarief beri tanggapan.
Sebelumnya, disampaikan langsung oleh Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto, dari 42 pesawat jet tempur, Indonesia (RI) telah membeli 6 pesawat jet tempur Rafale Prancis.
Ali Syarief mengkritik berita tersebut, dimana Indonesia dikabarkan telah memborong sekaligus enam pesawat jet tempur Rafale Prancis. Dia mengatakan adanya kejanggalan dari berita tersebut.
Ali Syarief juga meminta penjelasan secara detail, terkait Indonesia (RI) yang telah memborong sekaligus enam pesawat jet tempur tersebut.
“Beli 6 pesawat jet tempur, tapi mau terbang ke Batam ijin dulu ke Singapore. Maaf, ini pertanyaan, karena saya kurang paham, tolong saya luruskan,” kata Ali Syarief, sebagaimana dikutip oleh Pikiranrakyat-Depok.com dari unggahan Twitter Ali Syarief @alisyarief pada 11 Februari 2022.
Hal itu disangkutpautkan oleh Ali Syarief dengan peraturan penerbangan tujuan Batam yang harus memiliki izin dari Singapore. Dimana menjadi pertanyaan bagi pegiat sosial media tersebut.
Baca Juga: Tak Mau Kalah, Aleix Espargaro Tiru Aksi Emak-emak yang Bonceng 4 Anak SD
Sebenarnya, pesawat jet tempur yang dipesan oleh Indonesia bukan hanya enam unit, tetapi ada 42 unit yang dipesan dari Prancis.
Hal itu disepakati dan ditandatangani oleh Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto, dan Menteri Angkatan Bersenjata Perancis, Florence Parly, di Kantor Pusat Kemhan RI, Jakarta, pada Kamis, 10 Februari 2022.
Hal tersebut juga diresmikan oleh Florence Parly, dalam unggahan akun Twitternya, yang mengatakan bahwa Indonesia sudah resmi memesan 42 unit pesawat jet tempur Dassault Rafale Prancis.
Hal tersebut, dilakukan untuk menjalin kerjasama, untuk memperkuat pertahanan Indonesia dan Prancis, juga negara Asia lainnya.
“Indonesia juga memilih kerja sama dengan industri kita di bidang kapal selam. Di Indo-Pasifik, Indonesia merupakan negara kedua yang mengakuisisi Rafale, setelah India,” tulis Menteri Angkatan Bersenjata Perancis, Florence Parly, dalam unggahan Twitter-nya tersebut.***