Network
PR DEPOK - Pemerintah terus berupaya melakukan segala cara dalam menekan lonjakan penyebaran kasus Covid-19, termasuk varian Omicron.
Terbaru, pemerintah melalui Satgas Covid-19 mengimbau pihak Pemprov DKI Jakarta, Jawa Barata, dan Banten untuk membatasi mobilitas masyarakat.
Satgas Covid-19 menilai keberhasilan di DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten merupakan tiga wilayah yang menentukan perlindungan kasus Covid-19 bagi daerah lainnya.
Jubir Satgas Covid-19, Wiku Adisasmito berpendapat, lolosnya orang terkonfirmasi positif dari ketiga daerah tersebut bisa berdampak pada peningkatan kasus Covid-19 di daerah lain.
Baca Juga: Aleix Espargaro Murka dengan Kondisi Sirkuit Mandalika, Ancam Tak Ingin Membalap di Indonesia
"Termasuk dengan daerah yang berada di dalam satu kawasan aglomerasi," ucap Wiku Adisasmito, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari PMJ News.
Oleh sebab itu, Jubir Satgas Covid-19 mengatakan, salah satu upaya mencegah penularan virus tersebut yakni dengan melakukan testing kepada para pelaku perjalanan.
"Testing mampu menentukan mobilitas yang aman, karena orang yang terkonfirmasi positif dapat diketahui dengan cepat," ucap dia menjelaskan.
Selain itu, Wiku Adisasmito mengatakan, perketat pengawasan pelaku perjalanan yang menggunakan saran transportasi jarak jauh seperti pesawat dan kapal.
Penggunaan aplikasi PeduliLindungi sebagai bentuk screening juga sangat diperlukan dalam mobilitas jarak dekat.
Kendati berat, Jubir Satgas Covid-19 meminta kepada pemerintah daerah di tiga provinsi tersebut agar berusaha tidak ada penambahan kasus Covid-19.
"Agar tidak ada lagi penambahan kasus dalam dua minggu ke depan," pungkas Jubir Satgas Covid-19 ini dalam keterangannya.***
