Pemerintah Kena Prank, Pemenang Lelang Motor Rp 2,5 Miliar Jokowi Ternyata Bukan Pengusaha

- 22 Mei 2020, 09:22 WIB
Tangkapan layar lelang motor listrik bertanda tangan Presiden Jokowi, Minggu 17 Mei 2020.
Tangkapan layar lelang motor listrik bertanda tangan Presiden Jokowi, Minggu 17 Mei 2020. / - Foto: ANTARA/Yogi Rachman/am.

PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah baru saja melelang motor listrik bertanda tangan Jokowi beberapa waktu lalu kepada seorang pengusaha dengan tawaran sebesar Rp 2,5 miliar.

Namun sayangnya kini diketahui sang pengusaha tersebut hanyalah melakukan 'prank' karena ternyata ia hanya seorang buruh harian lepas.

Kapolda Jambi Irjen Firman Shantyabudi mengatakan M Nuh (46), pemenang acara lelang sepeda motor listrik yang ditandatangani Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) senilai Rp 2,5 miliar bukan lah seorang pengusaha.

Dalam acara lelang yang dilakukan untuk menyumbang dana bagi korban COVID-19 itu, Firman mengatakan ternyata M Nuh adalah buruh harian lepas di Jambi.

Baca Juga: UPDATE COVID-19 di Depok 21 Mei: Dua Kali Swab Hasil Negatif, 2 Orang Positif Dinyatakan Sembuh 

Irjen Firman mengatakan kini yang bersangkutan sudah diperiksa oleh pihak kepolisian untuk dimintai keterangannya di Mapolsek Pasar, Kota Jambi.

"Pemenang lelang motor listrik dengan harga Rp 2,5 miliar sudah kami periksa," kata Irjen Firman di Jambi sebagaimana melansir dari kantor berita Antara pada Kamis, 21 Mei 2020.

Menurut Irjen Firman, M Nuh sebagai pemenang lelang motor listrik adalah warga Kampung Manggis, Kecamatan Pasar, Kota Jambi itu hanya diwawancarai saja di Polsek Pasar, Kota Jambi dan tidak ada penangkapan maupun penahanan kepada yang bersangkutan.

Firman menambahkan, setelah dilakukan wawancara, ternyata yang bersangkutan tidak paham acara tersebut pelelangan.

Halaman:

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x