Network
PR DEPOK – Kehadiran Rusia dalam KTT G20 di Indonesia mendapat penolakan dari Amerika Serikat (AS) dan negara barat.
AS dan negara Barat menolak Rusia hadir dalam KTT G20 di Indonesia dengan alasan invasi yang masih dilakukan Moskow di Ukraina.
Indonesia sebagai tuan rumah KTT G20 lantas menyampaikan sikap atas desakan AS untuk tidak menghadirkan perwakilan dari Rusia.
Saat ini, Indonesia sedang mengevaluasi seruan dari AS dan sekutu Baratnya untuk mengeluarkan Rusia dari Kelompok G20.
Indonesia mengatakan akan akan mengungkapkan pendiriannya terkait desakan tersebut ketika saatnya tiba.
"Saat ini sedang kami dalami. Memang perlu pertimbangan yang sangat matang dari kami selaku presidensi G20 tentang bagaimana menyikapinya. Kami akan sampaikan (posisi kami) kepada publik ketika saatnya tiba," kata Dr Dedy Permadi, penasihat khusus Menteri Komunikasi dan Informatika, dalam jumpa pers seperti dikutip Pikiranrakyat-Depok.com dari Straits Times.
Baca Juga: Link Live Streaming Everton vs Manchester United di Liga Inggris Sabtu, 9 April 2022 Pukul 18.30 WIB
Pernyataan tersebut merupakan tanggapan atas pernyataan Menteri Keuangan AS Janet Yellen bahwa AS tidak akan berpartisipasi dalam sejumlah pertemuan G20 jika Rusia menjadi peserta.
