Rukyatul hilal penentuan Idul Adha 2022 akan berlangsung sekitar pukul 09.52 WIB.
Adib menjelaskan, di hari rukyat ketinggian hilal atau bulan di seluruh wilayah Indonesia di atas ufuk berkisar antara 0 derajat 52 menit sampai dengan 3 derajat 13 menit, dengan sudut elongasi 4,27 derajat sampai dengan 4,97 derajat.
“Pada hari rukyat, ketinggian hilal (bulan) di seluruh wilayah Indonesia di atas ufuk, berkisar antara 0 derajat 52 menit sampai dengan 3 derajat 13 menit, dengan sudut elongasi 4,27 derajat sampai dengan 4,97 derajat,” katanya.
Adib mengatakan sidang isbat penentuan awal Zulhijah nantinya menunggu hasil Rukyatul Hilal di seluruh Indonesia.
Menurutnya, proses Rukyatul Hilal akan dilaksanakan oleh kanwil Kementerian Agama dan Kemenag kabupaten/kota, bekerja sama dengan peradilan agama, Ormas Islam, serta instansi lainnya.
Baca Juga: Fenomena Planet Sejajar Terjadi Sampai Kapan? Simak Penjelasan Berikut
Sementara itu, Kepala Subdit Hisab Rukyat dan Syariah Ismail Fahmi mengatakan sidang isbat akan digelar di Auditorium HM. Rasjidi, Kantor Kemenag RI, Jakarta.
Menurutnya, sidang isbat tersebut bakal dihadiri sejumlah duta besar negara sahabat, Komisi VIII DPR RI, Mahkamah Agung, Majelis Ulama Indonesia (MUI), Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
“Sidang juga akan dihadiri Badan Informasi Geospasial (BIG), Bosscha Institut Teknologi Bandung (ITB), planetarium, pakar falak dari ormas-ormas Islam, lembaga dan instansi terkait, anggota tim unifikasi kalender hijriah Kementerian Agama, dan pimpinan organisasi kemasyarakatan Islam dan pondok pesantren,” jelas Ismail.***