Sediakan Rusunawa, Kemensos Upayakan PPKS Hidup Layak dan Sejahtera

- 30 Juni 2022, 16:26 WIB
Kemensos terus lakukan asesmen lewat Sentra Handayani Jakarta terhadap PPKS yang akan menempati Rusunawa di RPTC Bambu Apus, Jakarta Timur.
Kemensos terus lakukan asesmen lewat Sentra Handayani Jakarta terhadap PPKS yang akan menempati Rusunawa di RPTC Bambu Apus, Jakarta Timur. /Dok. Biro Humas Kemensos.

PR DEPOK - Kementerian Sosial (Kemensos) direncanakan akan membangun Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) di Rumah Perlindungan dan Trauma Center (RPTC) Bambu Apus, Jakarta Timur.

Melalui Sentra Handayani Jakarta, Kemensos terus melakukan asesmen terhadap Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) dalam pemenuhan kebutuhan dasar.

Pemenuhan kebutuhan dasar para PPKS itu dilakukan Kemensos dengan mewujudkan tempat tinggal, serta lingkungan hidup yang lebih baik.

Pembangunan Rusunawa yang digagas Mensos Tri Rismaharini ini diperuntukkan bagi PPKS meliputi pemulung, gelandangan, pengemis, manusia gerobak, lansia terlantar, hingga masalah sosial lainnya yang memenuhi kriteria.

Baca Juga: WHO dan OECD Ingatkan Terhambatnya Ekspor Gandum Picu Krisis Pangan dan Jutaan Orang Kekurangan Gizi

Adapun kriteria yang dimaksud di antaranya yang telah berkeluarga, namun belum memiliki tempat tinggal, mempunyai penghasilan dan dapat membayar sewa dengan jumlah tertentu, serta telah masuk dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).

Bekerja sama dengan Lembaga Kesejahteraan Sosial (LKS) Nara Kreatif, Tim Asesmen Sentra Handayani menemui PPKS untuk mengajaknya tinggal di Rusunawa yang disediakan Kemensos dengan harapan dapat hidup di bawah hunian yang lebih layak dan sejahtera secara sosial.

Muhammad Yahya (25), yang akrab dipanggil Aceng, misalnya, salah satu PPKS, yang akan menempati Rusunawa ini, bekerja sebagai pemulung dan tinggal di sebuah rumah kontrakan yang baru ia tempati bersama istri dan dua anaknya selama empat hari dengan biaya sewa Rp400.000 per bulan.

Baca Juga: Ini Jenis Kendaraan yang Wajib Pakai Aplikasi MyPertamina saat Beli Pertalite dan Solar, Berlaku 1 Juli 2022

Saat ditemui tim Sentra Handayani, ia menyatakan keinginannya untuk menempati Rusunawa tersebut. "Saya minat sekali untuk tinggal di Rusun biar ngurangin beban, karena sebelumnya saya tinggal di daerah sini juga, tapi biaya sewa mahal," ungkapnya.

Aceng, yang berpenghasilan antara Rp150.000-Rp350.000 per bulan berharap dapat segera menghuni Rusunawa milik Kementerian Sosial sehingga dapat menekan pengeluaran dalam hal biaya sewa tempat tinggal bersama istri dan anak-anaknya.

Rusunawa yang akan ditempati PPKS ini dilengkapi sarana prasarana yang memadai, seperti tempat parkir, jaringan air bersih, sanitasi, listrik, toilet umum, dapur umum, ruang serbaguna, kantin dan kios. Selain itu, setiap kamar juga difasilitasi tempat tidur, toilet, lemari, meja dan kursi yang memadai.***

Editor: Ramadhan Dwi Waluya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah