Hal ini menjadikan proporsi kredit UMKM menjadi sebesar 83,27 persen dari total portofolio penyaluran pembiayaan perseroan.
Pencapaian tersebut diiringi pula dengan manajemen risiko yang baik dengan rasio kredit bermasalah atau NPL secara konsolidasian terjaga di level 3,26 persen.
Manajemen BRI pun menyiapkan pencadangan sebagai langkah antisipatif atas potensi pemburukan kredit dengan NPL coverage sebesar 266,26 persen.***