Network
PR DEPOK - Sungguh tak menusiawi apa yang dilakukan oknum anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumatra Utara berinisial KS ini.
Oknum DPRD ini diduga tega menganiaya dua personel polisi di tempat hiburan malam hingga tengkorak kepalanya penyok dan mendapat banyak jahitan.
Menurut keterangan Kapolrestabes Medan Kombes Pol Riko Sunarko seperti dilansir dari situs resmi Humas Polda Metro Jaya (PMJ) pada Selasa, 21 Juli 2020, peristiwa penganiayaan itu dilakukan oleh oknum anggota DPRD Sumut kepada dua anggota polisi yang berdinas di Ditlantas Polda Sumut.
Baca Juga: Berada di Peringkat Ketiga Kasus TBC Dunia, Jokowi: Mungkin Kita Tebengkan Saja di Urusan Covid-19
Yaitu Bripka Karingga Ginting dan Bripka Mario yang terjadi pada Minggu, 19 Juli 2020 malam di Diskotik Retro, Gedung Capital Building, Kota Medan.
Kapolrestabes Medan Kombes Pol Riko Sunarko membenarkan peristiwa tersebut. Menurutnya, korban sudah membuat laporan ke Polrestabes Medan.
“Petugas Reskrim Polrestabes Medan tengah melakukan penyelidikan ke lokasi,” ujarnya.
Ia melanjutkan, sebelum peristiwa itu terjadi, saat itu terjadi keributan antara kelompok KS dengan kelompok lain. Tak diketahui penyebabnya, keributan tersebut berimbas terhadap kedua anggota Polri tersebut.
Baca Juga: Fakta atau Hoaks: Benarkah Jenazah Pasien Virus Corona Dibuang ke Laut dari Atas Langit di Meksiko
Melihat itu, Bripda Mario pun menghindar. Namun nasib malang menimpa Bripka Karingga yang menjadi korban KS bersama rekannya yang diketahui berjumlah 20 orang.
Para pelaku membabi buta menyerang Bripka Karingga dengan cara memukul dan menendangnya di dalam tempat hiburan hingga ke halaman parkir gedung tersebut.
Bripka Mario pun mencoba melerai, namun malah mendapat pukulan benda tumpul. Tidak lama berselang, tim Opsnal Intel mendapat informasi soal kejadian tersebut dan turun ke lokasi lalu membawa dua polisi yang menjadi korban ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan.
Baca Juga: Demi Konten TikTok, Ibu Ini Viral Usai Secara Tega Fotokopi Wajah Anaknya Sendiri
Atas peristiwa tersebut, Bripka Karingga mengalami luka di kepala dengan empat jahitan, tengkorak kepala agak penyok ke dalam akibat pukulan benda tumpul, ruas jari telunjuk sebelah kiri mengalami pergeseran, dan luka lecet serta lebam di wajah.
Sedangkan, Bripka Mario mengalami luka di kepala sebelah kanan, luka dan lebam di wajah serta tulang rusuk sebelah kirinya merasa sakit.***
