Adapun untuk enam helikopter yang ikut membantu melakukan evakuasi hari ini, yakni dari tim Basarnas, TNI AU, Baharkam Polri, Polda Sumsel serta Sinar Mas.
Proses evakuasi rombongan Kapolda Jambi dengan helikopter tersebut, membutuhkan ruang terbuka sekitar 15 meter persegi, yang berujuan agar ketika Hoist crane diturunkan tidak terganggu.
Skema evakuasi Kapolda Jambi dan rombongannya ini, akan diikat menggunakan tandu yang kemudian ditarik menggunakan hoist ke dalam helikopter.
Setelah Kapolda Jambi dan rombongannya berhasil dievakuasi, selanjutnya akan lamgsung dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara Jambi.
Seperti diberitakan sebelumnya, kecelakaan helikopter yang dialami Kapolda Jambi Irjen Hartono dan rombongannya terjadi pada Minggu, 19 Februari 2023.
Dari kronologi kecelakaannya, Kabid Humas Polda Jambi Kombes Mulia Prianto mengatakan helipkoter yang dinaiki Polda Jambi itu, terbang dari Bandara STS Jambi pada pukul 9.30 WIB menuju Kerinci.
Dari keberangkatan yang seharusnya diperkirakan selama 75 menit, dikabarkan belum juga sampai lokasi akan tetapi tiba-tiba helikopter dikabarkan mendarat darurat.
Adapun untuk dugaan sementara penyebab kecelakaan helikopter yang dialami Kapolda Jambi pada Minggu, 19 Februari 2023 tersebut, karena disebabkan faktor cuaca.***