Lalu, saat Sulianti di Yogya ia pun mengirimkan obat-obatan ke para pejuang republik dan Sulianti pun akhir bergabung dengan organisasi Wanita pembantu Perjuangan,
organisasi Putera Puteri Indonesia dan organisasi resmi KOWANI.
itulah sejarah tentang dokter Sulianti Saroso seorang dokter yang hampir tidak menyuntik orang.***