Pada perairan lainnya seperti di perairan Samudera Hindia, yang berada pada selatan bali diperkirakan memiliki gelombang yang lebih tinggi, yaitu mencapai empat meter dengan kecepatan angina yang sama hingga 25 knot.
Dengan kondisi angin dan gelombang yang seperti ini, BMKG menghimbau demi keselamatan berlayar kepada perahu nelayan bila kecepatan angin lebih dari 15 knot dan tinggi gelombang laut 1,25 meter sangatlah beresiko.
Selain itu untuk kapal tongkang beresiko bila kecepatan angina lebih dari 16 knot dan tinggi gelombang diatas 1,5 meter, lalu untuk kapal ferry juga beresiko bila kecepatan angin mencapai 21 knot dan tinggi gelombang 2,5 meter.
Kondisi cuaca ini disebabkan oleh suhu muka laut yang cukup tinggi untuk wilayah sekitar bali yang mencapai 26 derajat hingga 30 derajat celcius dengan massa udara basah yang terkonsentrasi di lapisan permukaan mencapai lapisan 850 milibar atau 3.000 meter.
Beberapa bulan ini memang Indonesia dilanda gelombang panas yang cukup tinggi terutama sekitar Jawa dan Bali. Di sekitar pulau Jawa hingga mencapai 32 derajat celcius. Bukan hanya di Indonesia saja namun di beberapa negara ASEAN seperti Malaysia dan Thailand juga merasakan gelombang panas ini.***