Kenapa Hari Lahir Pancasila Diperingati 1 Juni? Berikut Sejarah yang Wajib Diketahui

- 31 Mei 2023, 09:03 WIB
Kenapa Hari Lahir Pancasila Diperingati 1 Juni?
Kenapa Hari Lahir Pancasila Diperingati 1 Juni? /Dok. Twibbonize/

PR DEPOK - Setiap tahunnya pada tanggal 1 Juni bangsa Indonesia memperingati momen bersejarah Hari Lahir Pancasila.

Pancasila adalah dasar negara Indonesia yang di balik kelahirannya ada sejarah yang harus diketahui masyarakat Indonesia.

Lalu, sudahkah kamu tahu kenapa Hari Lahir Pancasila diperingati 1 Juni? Jika belum, mari simak sejarahnya.

Baca Juga: Enak Pol! 6 Rekomendasi Tempat Bakso Enak dan Nagih di Bojonegoro, Jawa Timu

Sejarah pemilihan 1 Juni sebagai Hari Lahir Pancasila mengacu pada momen pertemuan Dokuritsu Junbi Cosakai (Badan Pengkajian Persiapan Kemerdekaan/BPUPKI ) dalam upaya merumuskan kebijakan nasional Republik Indonesia.

Hari Lahir Pancasila ditandai oleh pidato yang dilakukan oleh Presiden pertama Indonesia, Soekarno pada 1 Juni 1945 dalam sidang BPUPKI.

Sejarah pembuatan Pancasila berawal dari pemberian janji kemerdekaan di kemudian hari kepada bangsa Indonesia oleh Perdana Menteri Jepang saat itu, Kuniaki Koiso pada tanggal 7 September 1944.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Libra, Scoprio, Sagitarius 31 Mei 2023: Satset PDKT Sama Gebetan, Karier Mulai Melejit

Setelah janji tersebut diucap, pemerintah Jepang lantas membentuk Dokuritsu Junbi Cosakai atau BPUPKI (Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia).

BPUPKI dibentuk pada tanggal 29 April 1945 untuk mempelajari hal-hal yang berhubungan dengan tata pemerintahan Indonesia Merdeka.

BPUPKI mengadakan sidang pertama pada tanggal 29 Mei 1945 - 1 Juni 1945 untuk merumuskan falsafah dasar negara bagi negara Indonesia.

Baca Juga: Cara Cek Penerima KJP Plus 2023 Lewat HP di Link Kjp.jakarta.go.id

Sidang itu berlangsung empat hari dengan dihadiri tiga puluh tiga pembicara.
Ada beberapa tokoh yang menyumbangkan pikirannya dalam menentukan Dasar Negara Indonesia di antaranya Soekarno, Mohamad Hatta, Muhammad Yamin dan Soepomo.

Dari empat tokoh tersebut, rumusan dasar negara dari Ir. Soekarno yang kemudian diterima.

Soekarno mengusulkan lima asas pada hari keempat sidang BPUPKI. Lima asas tersebut yakni ''kebangsaan Indonesia, internasionalisme atau peri-kemanusiaan, persatuan dan kesatuan, kesejahteraan sosial, dan ketuhanan yang Maha Esa'' yang oleh Soekarno dinamakan ''Pancasila''.

Baca Juga: Ramalan Shio Ayam, Anjing, dan Babi di Bulan Juni 2023: Bersosialisasi Dapat Membangun Koneksi

Saat itu pidato Soekarno tentang rumusan dasar negara diterima dengan gegap gempita oleh peserta sidang. Oleh karena itu, tanggal 1 Juni 1945 diketahui sebagai hari lahirnya pancasila.

Itulah sebabnya kenapa Hari Lahir Pancasila diperingati 1 Juni sampai sekarang. Demikian informasi mengenai sejarah Hari Lahir Pancasila.***

 

Editor: Nur Annisa


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x