Network
PR DEPOK - Curah hujan tinggi yang melanda sejumlah wilayah di Padang, Sumatera Utara sejak Kamis malam, 13 Juli 2023 membuat ribuan rumah terendam banjir hingga sejumlah orang dilaporkan meninggal dunia.
Banjir yang memakan korban jiwa, merenggut nyawa empat orang yang terdiri dari anak-anak, remaja, hingga orang tua. Keempat korban diketahui rumahnya terdampak banjir dan longsor yang melanda sejumlah wilayah seperti Padang, Kabupaten Agam, dan Kota Pariaman.
Menurut Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sumatera Barat, dua orang anak yakni FAS (3) dan FKP (5) dinyatakan meninggal dunia karena rumahnya yang terletak di kawasan Bukit Gado-Gado, Kecamatan Padang Selatan, Sumbar tertimbun longsor.
Lebih lanjut, BPBD menjelaskan korban dengan inisial NZ (23) meninggal dunia, karena terbawa arus sungai yang meluap di Kota Pariaman. Juga, BPBD mencatat korban meninggal dunia akibat longsor di Kabupaten Agam yakni RSM.
Baca Juga: Alasan Bayern Munich Inginkan Harry Kane, Bisa Jadi Pertandingan yang Sempurna?
Sementara itu, BPBD mengungkapkan pihaknya masih mencari satu korban lainnya yang terdeteksi sebagai pria paruh baya berinisial RN (50).
Korban RN diketahui rumahnya terdampak longsor, sehingga keberadaan pria paruh baya itu belum ditemukan pihak terkait.
Sebelumnya, banjir dan longsor yang melanda sejumlah daerah di Sumatera Barat tidak hanya memakan korban jiwa, diketahui ribuan rumah menjadi imbas dari bencana alam tersebut.
Baca Juga: Rasanya bikin Nagih! Cicipi 6 Bakso Ternikmat di Madiun: Cek Alamat, Jam Buka, dan Ratingnya
