Jokowi Bantah Golkar Gabung Koalisi Prabowo karena Perintahnya

- 15 Agustus 2023, 13:16 WIB
Presiden Jokowi bantah Golkar gabung koalisi Prabowo karena perintahnya.
Presiden Jokowi bantah Golkar gabung koalisi Prabowo karena perintahnya. /Dok. Setpres

Ia menyebutkan bahwa hal ini wajar saja dan sangat menghormati atas sikap Partai tersebut. Sebelumnya koalisi ini juga pernah terjadi pada Pemilihan Presiden (Pilpres) tahun 2014, yang dimana Koalisi Merah Putih Prabowo Subianto dan Hatta Radjasa pada tahun 2014 didukung oleh Partai Golkar dan PAN, bersama Gerindra, PKS, PPP, serta PBB.

Pemilu yang telah diatur pada Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilihan Umum (UU Pemilu), menyebutkan bahwa pasangan calon presiden dan wakil presiden yang diusulkan oleh partai politik dan gabungan Partai politik peserta pemilu, yang memenuhi syarat setidak 20 persen dari total kursi DPR atau memperoleh 25 persen dari suara sah secara nasional pada pemilu anggota DPR Sebelumnya.

Baca Juga: Presiden Jokowi Dikabarkan Batuk selama 4 Minggu, Diduga Akibat Polusi Udara Jakarta yang Kian Parah

Untuk saat ini sebanyak 575 kursi yang ada di parlemen hal ini membuat setidaknya pasangan calon presiden dan wakil presiden pada Pilpres 2024 harus memiliki dukungan minimal sebanyak 115 kursi di DPR RI.***

Halaman:

Editor: Tesya Imanisa

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah