PR DEPOK - Media sosial saat ini tengah dihebohkan dengan kejadian penculikan, perampokan sekaligus penganiayaan oleh oknum Paspampres terhadap seorang pemuda Aceh yang bernama Imam Masykur (25) hingga tewas.
Diketahui, Imam Masykur merupakan pemuda Aceh yang juga pedagang kosmetik di kawasan Rempoa, Ciputat, Tangerang Selatan.
Pria asal Monkeulayu, Kecamatan Gandapura, Bireuen Aceh tersebut diculik oleh oknum Paspampres berinisial Praka RM di toko kosmetik pada tanggal 12 Agustus 2023, dengan meminta tebusan uang sebesar Rp50 juta kepada keluarga korban.
Baca Juga: Telah Diresmikan Hari Ini, Intip Daftar Stasiun, Cara Naik, dan Tarif LRT Jabodebek
Dalam video amatir yang beredar di media sosial, tampak Imam Masykur menelpon meminta uang tebusan sambil menangis kepada temannya. Dan mengaku sudah tidak kuat karena disiksa terus menerus oleh oknum Paspampres tersebut.
Dirinya juga sempat menelpon keluarganya di kampung agar diberi uang Rp50 Juta sebagai tebusan, dan akan dibunuh jika terlambat memberikan tebusan.
Dalam video lain juga memperlihatkan kondisi Imam Masykur yang tengah disiksa sambil menangis. Video tersebut dikirimkan oleh oknum Paspampres yang berinisial Praka RM untuk meminta tebusan. Diketahui oknum Paspampres tersebut berdinas di Kesatuan Batalyon Pengawal Protokoler Kenegaraan (Yonwalprotneg) Paspampres.
Baca Juga: Promo Heboh! Raih Saldo DANA Gratis dengan Kode Promo Eksklusif Tahun 2023
Kronologi Kejadian
Dilansir dari Pikiran Rakyat, kronologi kejadian penculikan tersebut diungkapkan oleh salah satu saksi yang masih keluarga korban bernama Said Sulaiman.