PR DEPOK - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta terus berupaya untuk mengatasi permasalahan penurunan kualitas udara di ibu kota.
Salah satu upaya terbaru yang menarik perhatian adalah penggunaan teknologi pompa bertekanan tinggi atau water mist generator yang dikembangkan oleh Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN).
Inisiatif pemakaian water mist generator ini merupakan bagian dari pilot project yang telah diujicobakan atas inisiasi Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) RI dengan dukungan dari PT Pertamina (Persero) pada tanggal 27 Agustus lalu di Gedung Kantor Pusat Pertamina, Jakarta Pusat.
Baca Juga: Karaos Pisan! 10 Rumah Makan Sunda Ternama dan Paling Wuenak di Karawang, Inilah Alamat Lengkapnya
Teknologi water mist generator ini telah menarik perhatian karena potensinya dalam menurunkan kadar PM 2,5 di sekitar area uji. PM 2,5 adalah jenis partikel yang menjadi patokan di seluruh negara dengan tingkat polusi udara tinggi di dunia.
Kepala Bidang Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta, Erni Pelita Fitratunnisa, menjelaskan bahwa dalam uji coba ini, alat tersebut dapat menyemprotkan 5-10 liter air per menit.
Alat ini dipasang di atas gedung-gedung tinggi. Yang menarik, air yang disemprotkan tidak mengandung bahan tambahan apa pun, sehingga proses ini bersahabat dengan lingkungan.
Baca Juga: 7 Mie Ayam Terlezat di Kabupaten Rembang, Ratingnya Bagus!
Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) saat ini sedang berupaya untuk menyediakan lebih banyak alat penyemprotan ini, mengingat tingginya permintaan dari berbagai pihak. Erni juga berharap bahwa gedung-gedung tinggi di Jakarta, termasuk kantor pemerintahan, rumah sakit umum dan daerah, serta kantor swasta yang memiliki rooftop, dapat ikut serta dalam inisiatif ini.