AHY Legowo Anies-Cak Imin, Tapi Singgung soal Keputusan Sepihak: Lebih Baik...

- 4 September 2023, 15:44 WIB
AHY menggelar konferensi pers menyikapi guncangan politik pasca penetapan Capres dan Cawapres Anies-Cak Imin.*
AHY menggelar konferensi pers menyikapi guncangan politik pasca penetapan Capres dan Cawapres Anies-Cak Imin.* /Pikiran Rakyat/Oktaviani/

PR DEPOK - Ketua Umum Partai Demokrat, AHY (Agus Harimurti Yudhoyono) menggelar konferensi pers menyikapi terkait guncangan politik yang sebelumnya terjadi mengenai penetapan Capres dan Cawapres Anies-Cak Imin “AMIN”, yang diputuskan secara sepihak oleh Partai NasDem.

 

AHY mengatakan, untuk memilih pemimpin yang akan bertanggung jawab terhadap 270 jiwa penduduk Indonesia, tidak bisa diputuskan begitu saja secara sepihak tanpa dimusyawarahkan terlebih dahulu.

Pengambilan keputusan penting tersebut harus didasari dengan adanya mutual trust atau rasa saling percaya dengan melibatkan partisipasi dalam pengambilan keputusan tersebut.

“Bagi kami, lebih baik bersepakat untuk tidak sepakat (Agree to disagree) daripada menerima keputusan, yang kami tidak terlibat dalam prosesnya.

Baca Juga: Rangka Motor Berkarat? Simak Cara Mudah Mengatasi Karat Besi dengan Lakukan Hal Ini

"Inilah substansinya, janganlah hal yang besar dikecilkan, sementara hal kecil dibesar-besarkan,” kata Ketua Umum Partai Demokrat, AHY menegaskan.

Seperti yang diketahui, pengambilan keputusan terkait penetapan Capres-Cawapres yang dilakukan oleh Partai NasDem, dinilai Partai Demokrat sebagai sebuah pengkhianatan terhadap komitmen yang telah disepakati sebelumnya.

 

Keputusan sepihak tersebut yang akhirnya menjadikan Partai Demokrat mencabut dukungannya terhadap Anies dalam Sidang yang digelar oleh Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat. Dan akhirnya, partai Demokrat keluar dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan yang terdiri dari Partai NasDem dan PKB.

AHY juga menjelaskan, sebelumnya Partai Demokrat telah mengingatkan terkait apapun keputusan yang harus diterima secara paksa terhadap pengambilan keputusan yang bersifat sepihak tanpa melibatkan partisipasi pihak lain.

Baca Juga: Cara Cek Bansos Kemensos 2023 Langsung dari HP, Segera Siapkan KTP

“Partai politik adalah sebuah institusi. Bukan pribadi. Sehingga ada tata kelola dan mekanismenya. Apalagi pengambilan keputusan yang menyangkut hajat hidup orang banyak. Memilih pemimpin, utamanya calon presiden dan wakil presiden,”

“Tidak bisa diputuskan begitu saja dalam hitungan menit, oleh segelintir orang,” katanya menambahkan

 

Dalam pernyataannya tersebut juga, AHY mengajak para Kader dan simpatisan untuk tetap tenang dan bersyukur terhadap apa yang telah terjadi.

“Saya bisa memahami dan bisa merasakan apa yang ada di hati dan pikiran para kader Demokrat, berkecamuk, beraduk antara marah, kecewa juga sedih. Ada yang memilih untuk diam, tapi tidak sedikit yang kemudian mengekspresikannya di ruang-ruang publik. sekali lagi saya bisa merasakannya.

Baca Juga: Daftar Rekomendasi Soto di Madiun yang Enak, Kuahnya Terkenal Lekoh Berempah

“Namun, saya mengajak kita semua untuk sabar dan ikhlas dan sabar menerima kenyataan ini. Pasti ada rencana tuhan yang jauh lebih baik untuk kita semua. Mungkin saat ini kita belum tahu persis apa bentuknya,” ujar AHY pada Konferensi Pers Partai Demokrat pada Senin, 4 September 2023.

Lebih lanjut, AHY menutup Konferensi pers dengan mengucapkan selamat kepada Capres dan Cawapres yang telah dideklarasikan, yang diusung oleh Koalisi Partai NasDem dan PKB, Anies-Cak Imin untuk maju pada pilpres 2024 mendatang.

 

“Saya mengucapkan selamat kepada Bapak Anies Rasyid Baswedan dan Bapak Muhaimin Iskandar yang baru saja mendeklarasikan sebagai Calon Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2024 mendatang, semoga sukses, karena kita tidak tahu perjalanan ke depan.

"Kita mungkin akan bertemu dan menjalin kerjasama untuk agenda-agenda besar kebangsaan,” ujar AHY menutup Konferensi Pers.***

Editor: Tyas Siti Gantina


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah