Network
PR DEPOK - Pemerintah dalam hal ini melalui Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) bersama BRIN, BMKG, TNI, dan pihak terkait lainnya telah berkomitmen untuk mengurangi tingkat polusi udara di wilayah ibukota Jakarta. Salah satu metode yang mereka terapkan adalah Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) dengan menggunakan water mist spraying melalui dua pesawat Cesna.
Sejak Senin, 4 September 2023 hingga Senin, 11 September 2023, operasi ini telah dilaksanakan selama 82 jam 50 menit, menghabiskan sebanyak 70.500 liter air yang disemprotkan ke udara. Tujuan dari penyemprotan air ini adalah untuk membentuk evaporasi buatan di langit Jakarta, sehingga dapat membantu mengurangi tingkat polusi udara.
Setiap hari, setiap pesawat melakukan empat kali sorti di beberapa wilayah di Jakarta, termasuk Jakarta Pusat, Jakarta Timur, dan Jakarta Utara. Hal ini menunjukkan komitmen yang serius dari pihak terkait dalam mengatasi masalah polusi udara di ibukota.
Baca Juga: 5 Warung Soto Tangkar di Bekasi yang Wajib Dicoba, Kuah Kental Dijamin Bikin Ngiler
Mereka akan terus memonitor kondisi dan melakukan penyesuaian yang diperlukan demi mencapai hasil yang optimal dalam mengurangi tingkat polusi udara di Jakarta. Semoga upaya ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi kesehatan dan kualitas hidup masyarakat Jakarta.
Saat ini 13 September 2023 tercatat indeks kualitas udara (AQI) di Jakarta mencapai 153, yang dikategorikan sebagai tingkat tidak sehat. Hal ini menunjukkan bahwa polusi udara di Jakarta sedang dalam tingkat yang mengkhawatirkan.
Polutan utama yang menyebabkan kualitas udara buruk adalah partikel PM2.5. Partikel ini sangat kecil sehingga dapat masuk ke dalam paru-paru dan bahkan aliran darah, menyebabkan berbagai masalah kesehatan seperti gangguan pernapasan, penyakit jantung, dan bahkan dapat mempengaruhi sistem saraf.
Baca Juga: 5 Warung Bakso Paling Laris di Lebak Banten, Simak Alamat dan Jam Bukanya
Untuk melindungi diri dari polusi udara di Jakarta, ada beberapa tindakan yang bisa diambil. Pertama, sangat disarankan untuk menggunakan masker ketika berada di luar ruangan. Masker dapat membantu menyaring partikel-partikel kecil dan melindungi saluran pernapasan Anda.
Selain itu, memasang pemurni udara di dalam ruangan juga merupakan langkah yang bijak. Pemurni udara dapat membantu membersihkan udara di dalam rumah dari partikel-partikel berbahaya, sehingga mengurangi risiko terpapar polusi udara.
Menjaga jendela tertutup juga merupakan tindakan yang bijak untuk menghindari udara luar yang kotor masuk ke dalam rumah. Dengan cara ini, Anda dapat meminimalkan risiko terpapar polutan udara.
Baca Juga: Lirik Lagu Slow Dancing oleh V BTS, Kini Duduki Jajaran Trending No. 2 di YouTube
Aktivitas luar ruangan sebaiknya dihindari selama tingkat polusi udara tinggi. Ini termasuk bersepeda atau melakukan olahraga di luar ruangan. Memilih untuk beraktivitas di dalam ruangan akan membantu melindungi diri Anda dari efek buruk polusi udara.
Penting untuk diingat bahwa kualitas udara adalah masalah yang memengaruhi banyak orang. Oleh karena itu, penting bagi kita semua untuk berkontribusi dalam upaya menjaga udara bersih. Hal ini dapat dilakukan dengan mengurangi penggunaan kendaraan bermotor, menggunakan energi terbarukan, dan mendukung kebijakan-kebijakan lingkungan yang bertujuan untuk mengurangi polusi udara.
Dengan kesadaran dan tindakan bersama, kita dapat memperbaiki kualitas udara di Jakarta dan memastikan lingkungan yang lebih sehat untuk semua orang. Semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda dan membantu meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga kualitas udara yang baik.***
